Masih Digodok, Proyek Jalan Puring Kencana di Perbatasan RI-Malaysia

Usulan tersebut disampaikan oleh Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan.

Husna Rahmayunita
Jum'at, 06 Agustus 2021 | 08:26 WIB
Masih Digodok, Proyek Jalan Puring Kencana di Perbatasan RI-Malaysia
Ilustrasi - pembangunan jalan di Perbatasan RI-Malaysia Kalimantan Barat. (Sumber: Kementerian PUPR)

SuaraKalbar.id - Jalan Puring Kencana diusulkan dibangun di Perbatasan RI-Malaysia di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar).

Usulan tersebut disampaikan oleh Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan dan saat ini masih digodok untuk direalisasikan.

Fransiskus Diaan mengusulkan pembangunan ruas jalan Nanga Kantuk Empanang ke Puring Kencana di Kapuas Hulu.

"Sudah saya bahas dengan Ketua Komisi V, terutama yang berkaitan status jalan karena jalan tersebut saat ini masih status jalan kabupaten," ujarnya saat meninjau jalan pararel perbatasan, di Kecamatan Badau, Rabu (6/8/2021).

Baca Juga:Ekspor Durian ke China Lancar, Puluhan Ton Dikirim Setiap Dua Bulan

Ia mengatakan, ruas jalan Empanang ke Puring Kencana sekitar 45 kilometer dengan anggaran cukup besar, sehingga perlu dibangun melalui dana pusat.

Menurutnya, akan diupayakan pengajuan status jalan dari kabupaten menjadi status jalan nasional atau provinsi.

"Pengalihan status jalan akan kami kaji. Tadi sudah dibicarakan dan disampaikan ke Ketua Komisi V DPR RI, jadi Pak Lasarus nanti akan membahas bersama Kepala Balai Bina Marga Kementerian PUPR," kata Fransiskus.

Pembangunan dari pemerintah pusat, kata, dia cukup banyak untuk Kapuas Hulu terutama di bidang infrastruktur jalan dan jembatan.

Ia mengatakan salah satu contoh jalan pararel perbatasan, yang sangat penting dan dibutuhkan masyarakat perbatasan.

Jalan itu,bukan hanya menembus antar kecamatan, juga menebus ke batas Kabupaten Sintang, bahkan akan tembus ke batas Kalimantan Timur.

"Kita sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat atas perhatian pembangunan untuk Kapuas Hulu, terutama kita berterima kasih juga atas kunjungan Ketua Komisi V DPR RI dan jajaran Kementerian PUPR," pesannya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini