SuaraKalbar.id - Salah satu kelompok Relawan Joko Widodo (Jokowi), Kornas-Jokowi menyatakan jika Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi layak untuk diganti, jika ada terjadi reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
Pernyataan tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kornas-Jokowi Akhrom Saleh, menurutnya menteri yang layak digantikan akrena memang gagal menjalankan titah Presiden Jokowi.
Akhrom kemudian menyoroti kinerja Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi. Menurutnya, Lutfi gagal dalam mengendalikan harga bahan pokok pada tahun 2022.
"Dia gagal mengendalikan harga, misalnya minyak goreng. Nah, ini, kan, urgensinya harus segera (diganti)," katanya seperti dikutip Wartaekonomi.co.id-jaringan Suara.com.
Baca Juga:Jokowi Tambah Jabatan Wamen, Partai Koalisi Tangkap Sinyal Reshuffle?
Meski begitu, Akhrom mengatakan, jika reshuffle menteri bisa dilakukan dalam waktu dekat karena melihat tingkat urgensitasnya.
"Saya pikir reshuffle bisa saja dilakukan Presiden Jokowi pada Januari atau Februari 2022," ujarnya.
Namun dia menegaskan, jika reshuffle kabinet merupakan hak preogratif Presiden Jokowi.
Tetapi, dia merasa sinyal yang bisa digunakan sebagai acuan reshuffle untuk segera dilakukan.
"Kita bisa lihat tingkat urgensinya, apakah perombakan diperlukan atau tidak," jelasnya.
Baca Juga:Tambah Jabatan Wakil Menteri Sosial, Sinyal Jokowi Bakal Reshuffle Kabinet?