SuaraKalbar.id - PC Fatayat NU Landak bersama Badan Otonom lainnya, PC GP Ansor dan Banser Landak menyelenggarakan pelantikan dan raker di Aula Utama Bupati Kabupaten Landak, Sabtu (5/2/2022).
Adapun yang hadir dalam acara tersebut, Bupati Landak atau yang mewakili staf ahli beserta Forkopimda Landak, Wakil Ketua DPRD, PCNU beserta badan otonom lainnya, Muslimat NU, IPNU, IPPNU.
Dalam pelantikan tersebut, melalui seremonial singkat dengan Master of Ceremony, Arnovi dan Umi Kholisoh. Agenda acara dimulai dari pembacaan kalam Ilahi oleh Hamim Thohari, dilanjutkan prakata panitia oleh Lisa Kusman. Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu suksesnya acara ini dan kepada seluruh undangan yang telah menghadiri acara ini.
Selanjutnya, pelantikan PC GP Ansor Landak masa khidmat 2020-2024 oleh Sekretaris PW GP Ansor Kalbar Suryadi dan PC Fatayat NU Landak masa khidmat 2020-2025 oleh Umi Marzuqoh dan Ketua PW Fatayat NU Kalbar, Ita Nur Cholifah.
Baca Juga:Waspada, Terpantau Titik Api di 10 Lokasi di Kubu Raya
Ketua PW Ansor Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Rajuini dalam sambutannya menyampaikan, pemuda Ansor adalah anak PCNU yang harus mengikuti komando PCNU, Pemuda ansor harus mendukung dan bersinergi dengan pemda dalam memajukan roda pemerintahan.
“Pemuda harus semangat dan kreatif, jangan tidur setelah dilantik, bentuk program kerja yang bermanfaat,” ujarnya, melansir dari SuaraKalbar.co.id--Jaringan Suara.com, Minggu (6/2/2022).
Ketua PW Fatayat NU Kalbar, Ita Nur Cholifah mengucapkan elamat kepada para sahabati PC Fatayat NU Landak yang telah dilantik, semoga bisa bersinergi dengan seluruh pihak, Fatayat NU merupakan wadah bagi perempuan NU yang beranggotakan perempuan – perempuan pada usia produktif harus mampu menjawab tantangan zaman.
“Kader-kader fatayat NU harus mampu menjawab tantangan zaman dengan senantiasa berpegang teguh pada Ajaran Islam Ahlussunnah wal Jamaah An Nahdliyah,” ungkapnya.
Ada 3 prioritas program yang harus dikawal Fatayat NU yakni pertama Peningkatan Kualitas Pendidikan Perempuan. Karena Perempuan punya peran strategis dalam menciptakan Generasi Muda yang berkualitas bagi pembangunan bangsa dan negara.
Baca Juga:Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Sintang, 1 Orang Meninggal dan 1 Jembatan Hanyut
Kedua Peningkatan Kesehatan Reproduksi Perempuan. Fatayat NU harus ikut serta memberikan literasi tentang pentingnya Kesehatan Reproduksi, karena dari Perempuan yang sehat akan melahirkan Generasi yang kuat.
- 1
- 2
