Viral di Pontianak, Seorang Bayi Ditemukan Tergeletak dalam Kardus Beralas Kantong Plastik, Ada Secarik Kertas

bayi mungil yang terlihat tertidur tersebut akhirnya dievakuasi warga masuk kedalam rumah, terlihat pula secarik kertas didalam kardus tersebut.

Bella
Selasa, 10 Mei 2022 | 08:59 WIB
Viral di Pontianak, Seorang Bayi Ditemukan Tergeletak dalam Kardus Beralas Kantong Plastik, Ada Secarik Kertas
Warga geger saat menemukan bayi di dalam kardus. (Instagam.com)

SuaraKalbar.id - Beberapa waktu lalu warga kota Pontianak dihebohkan dengan ditemukannya  seorang bayi malang di depan Gerbang Panti Asuhan Harapan Jaya, Purnama, Pontianak Selatan, Kalimantan Barat pada Senin sore (09/05/2022).

Lewat unggahan akun Instagram @tkp_pontianak2018, bayi tersebut terlihat diletakkan didalam sebuah kardus yang dilapisi oleh kantong kresek hitam.

Pada video yang beredar, bayi mungil yang terlihat tertidur tersebut akhirnya dievakuasi warga masuk kedalam rumah, terlihat pula secarik kertas didalam kardus tersebut.

Terlihat pula warga yang mengerumuni bayi itu namun tak berani memegangnya karena dilarang oleh orang yang merekam video yang diduga menunggu datangnya pihak berwajib agar utuhnya barang bukti.

Baca Juga:Pemprov Sulsel Tanggung Biaya Operasi Bayi Penderita Hidrosefalus Asal Kabupaten Wajo

Kabar tersebut lantas menarik perhatian netizen, banyak yang mengecam pelaku hingga berniat mengadopsi bayi malang tersebut.

"Ya Allah teganya," tulis seorang netizen.

"Apa perasaan kmu meletakkan anak kamu tuh b**gkai, kasian," kecam netizen.

"Ya allah min, saya kepingin anak perempuan ini kalau dikasi ini malah dibuang, kok sampai hati," ketik netizen.

"Banyak yang mau adopsi daripada dibuang begitu, saya juga mau kalau dikasi," ujar netizen lain.

Baca Juga:Warga Karawang Dibuat Geger dengan Penemuan Pria Gantung Diri di Jembatan KIIC

Sejak tulisan ini dimuat, pihak berwajib masih melakukan pemeriksaan hingga belum diketahui darimana asal dan apa isi dari kertas yang ada dalam kardus tersebut.

Kontributor: Maria

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini