Ngotot Hendak Isi BBM saat Mobil Sedang Diperbaiki, Pria di Ambawang Dipukul Mekanik Pakai Besi

"Melihat kejadian tersebut HD datang yang bertujuan untuk melerai, akan tetapi dikarenakan RS ngotot untuk mengeluarkan mobilnya HD tersulut emosi,"

Bella
Sabtu, 17 September 2022 | 19:51 WIB
Ngotot Hendak Isi BBM saat Mobil Sedang Diperbaiki, Pria di Ambawang Dipukul Mekanik Pakai Besi
Ilustrasi penganiayaan (Shutterstock).

SuaraKalbar.id - Seorang pria berinisial RS (26) menjadi korban penganiayaan di salah satu bengkel yang berada di Kecamatan Sungai Ambawan, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar).

Kapolsek Sungai Ambawang IPDA Surya Boy Michael Sihaloho mengungkapkan, akibat penganiayaan yang dialami, tangan kiri korban memar karena menangkis benturan benda tumpul berupa besi yang dilakukan oleh pelaku berinisial HD.

"Korban berinisial RS (26) tahun ini datang Kepolsek Sungai Ambawan untuk melaporkan kejadian penganiayaan terhadap dirinya oleh seorang mekanik ditempat mobilnya diperbaiki serta menunjukan tangan kirinya memar akibat menangkis benturan benda tumpul berupa besi yang dilakukan oleh pelaku kepadanya," terang Kapolsek, Sabtu (17/9/2022).

Selanjutnya, terang Kapolsek, personil SPKT membawa RS ke Puskesmas Ambawang untuk dilakukan medik, dan personil Reskrim langsung menuju ke TKP sebuah bengkel di Jalan Trans Kalimantan untuk mengamankan terduga pelaku penganiayaan.

Baca Juga:3 Jenderal Polisi Terkaya di Indonesia, Harta Kapolri Kalah Jauh

"Terduga berhasil kami amankan berinisial HD (40) tahun asal Wajok yang bekerja selaku mekanik mobil di salah satu bengkel di daerah ambawang, terang Kapolsek.

Setelah dilakukan Penyelidikan dan Penyidikan, kata Kapolsek, pemicu penganiayaan adalah perihal RS yang hendak mengunakan mobilnya untuk mengisi bahan bakar minyak (BBM).

Padahal, saat itu mobil tersebut masih dalam proses perbaikan, namun RS meminta mobilnya untuk dikeluarkan terlebih dahulu kepada DL yang merupakan salah satu mekanik bengkel.

"Terjadilah perdebatan mulut antara RS dan DL, melihat kejadian tersebut HD datang yang bertujuan untuk melerai, akan tetapi dikarenakan RS ngotot untuk mengeluarkan mobilnya HD tersulut emosi dan langsung memukul RS dengan menggunakan besi terhadap RS," jelas Kapolsek.

Korban yang tidak terima akhirnya membuat laporan kepada Polisi dengan nomor LP : / 327 / IX / 2022 / KALBAR / SEK ABW/ RES KUBU RAYA, tanggal 14 September 2022.

Baca Juga:Najwa Shihab Sindir Gaya Hedon Polisi, Kapolda Sumbar Jadi Perwira Polri Terkaya 2022

"Barang bukti yang kami amankan dari terlapor, berupa dua batang besi dan kasus ini dalam prose lebih lanjut, tutup Kapolsek.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini