Heboh! Tampil Dengan Kebaya Merah di Pontianak, Kiky Saputri: Apa yang Salah?

"Pakai kebaya merah ditertawakan, koruptor kok dibiarkan?

Bella
Sabtu, 12 November 2022 | 19:13 WIB
Heboh! Tampil Dengan Kebaya Merah di Pontianak, Kiky Saputri: Apa yang Salah?
Kiky kenakan kebaya merah saat isi acara Festival Konstitusi dan Antikorupsi 2022 (Instagram/@mahkamahkonstitusi)

SuaraKalbar.id - Beberapa waktu lalu, sosial media dihebohkan dengan video syur viral yang memainkan peran seorang perempuan yang menggenakan kebaya merah.

Tak mau ketinggalan, baru-baru ini komika Kiky Saputri tampak turut menggenakan kebaya merah saat hadir di Kota Pontianak, Kalimantan Barat (12/11/22).

Dalam rangka mengisi acara Festival Konstitusi dan Antikorupsi 2022, Kiky terlihat dengan cantik menggenakan setelan kebaya  dihadapan sejumlah pejabat tinggi dan mahasiswa Universitas Tanjungpura (Untan).

Lewat video yang turut diunggah ulang oleh Kiky di Instagram storynya, sejumlah mahasiswa tampak menyadari penampilan Kiky tersebut dan akhirnya membuat Kiky menyenggol mengenai pakaian yang ia kenakan.

Baca Juga:Jarang Tampil di TV, Lesti Kejora Tetap Eksis, Raih Nominasi Asmara Tersilet, Hingga Kehidupan Tersilet

Pada video tersebut, Kiky tampak bingung karena kebaya merah yang ia kenakan dianggap cukup bermasalah.

"Apa yang salah dengan pakai kebaya merah?" Tanya Kiky yang kemudian mendapatkan sorakan penonton.

Kiky menyebutkan tak ada yang salah dengan pakaian yang ia kenakan, mengingat kebaya merupakan salah satu pakaian kebudayaan di Indonesia.

"Kebaya adalah salah satu warisan dari budaya milik kita Indonesia," jelas Kiky dengan bangga.

Mendapati jawaban tersebut, para penonton lantas bersorak dan memberikan tepuk tangan yang cukup meriah.

Baca Juga:Dibully Netizen Usai Diduga Sindir BTR Meyden di Podcast, Deddy Corbuzier: Gak Usah Playing Victim!

Mencoba mencairkan suasana, Kiky kemudian melemparkan lelucon yang mengaitkan antara kebaya merah dan koruptor di Indonesia karena mengingat acara tersebut turut membahas persoalan  korupsi di Indonesia.

News

Terkini

Ia pun berharap, ada bantuan benih padi dari Pemkot Singkawang untuk ditanam kembali.

News | 20:37 WIB

"Jadi lihat lagi nanti bagaimana ke depannya, semoga ada jalan keluarnya," harapnya.

News | 19:31 WIB

Banjir udah berlangsung selama tiga hari, kondisi air terus mengalami kenaikan sejak kemarin

News | 19:03 WIB

Berikut bacaan Surah Yasin dalam abjad latin lengkap dengan terjemahannya:

News | 20:58 WIB

Kejadian amblas sedalam 1 meter lebih dan hampir memakan separuh jalan ini sudah terjadi sejak Selasa

News | 20:28 WIB

Dampak banjir di sentra harga cabai naik. Sejak seminggu yang lalu harganya naik sebesar Rp20 ribu sampai dengan Rp25 ribu per kilogram

| 20:05 WIB

Hasil investigasi dan penyelidikan menunjukkan bahwa berita tersebut tidak benar adanya dan merupakan hoaks belaka

News | 19:57 WIB

Selain produk jurnalisme, stakeholder media juga membutuhkan keberadaan para content creator, influencer, key opinion leaders.

News | 06:20 WIB

Nama asli pelaku Armadi, kalau MiChat bernama Vidya alias Sindi Lin atau Puput Real, pelaku berdomisili di Kecamatan Sebatik

News | 09:36 WIB

Saat dilakukan introgasi terduga pelaku mengakui bahwa ia adalah pelaku dari pembunuhan terhadap NA tersebut

News | 22:16 WIB

Pekerja tersebut melihat bungkusan plastik tersebut dalam keadaan sobek dan terlihat seperti kaki bayi

News | 23:08 WIB

Korban diduga meninggal karena mengalami tindak pidana kekerasan dengan benda tumpul

News | 22:44 WIB

Banjir yang terjadi di Semelagi Kecil merupakan air kiriman dari Bengkayang dan Sambas, hal ini dikarenakan debit air lebih tinggi dibandingkan tanggul yang ada

News | 22:36 WIB

Jadi kemarin, almarhum (Susi) bersama suami, mertua, ipar, dan anaknya didampingi satu orang perawat diangkut dengan kapal menuju Pontianak

News | 21:40 WIB

Saat subuh saya keluar rumah itu sudah banjir setinggi mata kaki orang dewasa. Saya lihat pagi-pagi airnya masih jernih, tidak lama kemudian tiba-tiba air jadi keruh

News | 21:30 WIB
Tampilkan lebih banyak