3. Pulau Dato

Pantai pulau Datuk atau Dato terletak di Sukadana, hanya berjarak sekitar 5 menit berkendaraan dari kantor pemerintahan Kabupaten Kayong Utara yang dimekarkan dari Kabupaten Ketapang pada tahun 2007.
Kawasan itu sudah ramai sejak masih menjadi bagian dari Kabupaten Ketapang. Saat itu, tak hanya orang orang suka dana yang berkunjung ke sana tetapi juga orang-orang Ketapang.
Arung jeram cukup menarik dan pontensial dikembangkan, arus sungai yang deras dan terjal dengan tingkat kesulitan cukup tinggi, menjadi tantangan tersendiri bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Baca Juga:VIRAL: Bule Jadi Pemandu Wisata di Tanah Lot Tabanan, Ini Fakta Sebenarnya
Untuk menuju ke pulau Datuk dapat menggunakan transportasi air. Di sepanjang perjalanan pengunjung akan disuguhi panorama gugusan mangrove di kiri dan kanan sungai. Ini adalah salah satu kawasan mangrove yang luas di Kalbar.
Pantai pulau Datuk merupakan salah satu kawasan wisata unggulan di Kayong Utara selain TNGP Dan kepulauan Karimata. Ketiga kawasan wisata tersebut memiliki segmen sendiri sendiri dan bersifat saling melengkapi.
Selain wisata air, di pulau Datuk juga terdapat dua buah bukit yang mengapit pantai pulau Datuk yang ditumbuhi berbagai jenis pohon yang sangat lebat. Ditambah dengan Hamparan bibir pantai yang diteduhi pohon-pohon besar, lengkaplah kesejukan di pantai pulau Datuk.
Kedua bukit berhutan itu juga jugalah yang menjaga pantai pulau Datuk dari Sedimentasi lumpur, sehingga pasirnya lebih bersih dibandingkan dengan beberapa pantai di Kalimantan Barat.
Pantai pulau Datuk membentang sekitar 1 km dengan gulungan-gulungan ombak kecil, pas untuk bermain air. Beberapa jenis tanaman mangrove tumbuh di bagian barat pantai. Juntaian akar mangrove menjadikan pantai itu kian eksotis.
Baca Juga:Pembangunan Wisata Religi di Boyolali Capai 90 Persen
Demikian 3 keindahan budaya dan pariwisata di Kayong Utara Kalimantan Barat. Tertarik untuk berkunjung?
Kontributor : Maria