Kementerian PUPR Atasi Timbunan Tanah Longsor di Perbatasan Indonesia-Malaysia Kapuas Hulu

Saat ini sedang proses penanganan dengan mendatangkan wheelloader dan kami juga sudah lakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Kapuas Hulu,

Bella
Jum'at, 12 April 2024 | 17:36 WIB
Kementerian PUPR Atasi Timbunan Tanah Longsor di Perbatasan Indonesia-Malaysia Kapuas Hulu
Kondisi tanah longsor yang menimbun ruas jalan nasional di Desa Sungai Abau Kecamatan Batang Lupar perbatasan Indonesia-Malaysia, di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Kamis (11/04/2024). ANTARA/HO-Camat Batang Lupar. (Teofilusianto Timotius)

SuaraKalbar.id - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah bergerak cepat untuk menangani timbunan material akibat tanah longsor yang terjadi di ruas jalan nasional di Kecamatan Batang Lupar, perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Bintang Pamungkas, Pejabat Pembuatan Komitmen (PPK) 3.3 Kementerian PUPR, dalam pernyataannya di Putussibau pada hari Kamis, menyampaikan bahwa proses penanganan timbunan tanah longsor sedang berlangsung dengan menggunakan alat berat. Mereka memiliki target waktu 1×24 jam untuk membuka akses satu jalur bagi pengguna jalan.

Tiga tempat timbunan tanah longsor di ruas jalan nasional, terletak di kilometer 769-770, kini sedang dalam proses penanganan. Pamungkas menekankan pentingnya memperlancar akses masyarakat dan telah mengatur pemasangan rambu peringatan agar pengguna jalan dapat lebih berhati-hati.

"Saat ini sedang proses penanganan dengan mendatangkan wheelloader dan kami juga sudah lakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Kapuas Hulu," katanya.

Baca Juga:Tanah Longsor Tutup Akses Jalan Nasional di Perbatasan Indonesia-Malaysia

Pamungkas juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati saat berkendara, terutama di sekitar lokasi tanah longsor. Dia menyampaikan keprihatinan akan kemungkinan terjadinya longsor susulan dan kondisi jalan yang masih licin.

Pada sisi lain, Aleksius Bulin, Camat Batang Lupar, menjelaskan bahwa tanah longsor terjadi di beberapa tempat di ruas jalan nasional di Kecamatan Batang Lupar. Ia memperkirakan bahwa kejadian tersebut terjadi pada malam hari akibat hujan yang mengguyur beberapa lokasi di Desa Sungai Abau.

Tanah longsor ini tercatat terjadi di beberapa titik seperti Bukit Genting Lanjak, sekitar Batu Ancau, Simpang Sungai Iring (tempat pekuburan Sungai Sedik), dan Lubang Landak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini