SuaraKalbar.id - Kampung Caping kini tengah menjadi sorotan. Hal ini lantaran kampung tersebut akan dikembangkan menjadi destinasi unggulan di Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Lokasinya berada di pinggir Sungai Kapuas tepatnya di Gang Mendawai, Kelurahan Bansir Laut, Kecamatan Pontianak Tenggara, Pontianak.
SuaraKalbar.id berkesempatan melongok kampung yang sebentar lain akan menjadi andalan Kota Khatulistiwa itu.
Lantas apa keistimewaan Kampung Caping?
Sesuai namanya, di kampung ini, sebagian besar warganya mencari nafkah dengan membuat tudung kepala tradisional yaitu disebut caping.
Caping merupakan topi berbentuk kerucut yang umumnya terbuat dari anyaman bambu, sejenis daun pandan atau daun kelapa. Bisa juga terbuat dari anyaman menguang atau rotan.
Caping kerap digunakan oleh para petani maupun peladang ketika bercocok tanam.
Belum banyak yang tahu, keberadaan Kampung Caping ternyata sudah ada sejak 100 tahun yang lalu. Hal itu dikatakan oleh Ketua RT setempat, Rusli.
Ia mengatakan, nenek moyang warga sekitar sudah turun temurun membuat caping untuk menopang hidup. Caping-caping itu kemudian dijual ke sejumlah daerah yang ada di Tanah Borneo.
Baca Juga: Jelang Long Weekend, Simak 5 Tips Liburan Aman di Tengah Pandemi
"Caping ini umurnya di atas 100 tahun, karena dari jaman nenek moyang dulu sudah ada, sampailah sekarang ini," ujar Rusli kepada, SuaraKalbar.id, Rabu (21/10/2020).
Hingga kekinian, ada sebanyak 60 rumah di Kampung Caping. Kampung inipun menjadi sentra produksi caping.
Adapun soal harga caping yang ditawarkan bervariasi, tergantung jenis dan ukuran seusai minat pembeli.
"Kehidupan warga di sini. Alhamdulillah bisa mengembangkan kerajinan caping ini. Dulu ini ada dua jenis namanya tudung kepala dan tudung saji," terangnya.
Produksi caping beberapa kali mengalami kendala karena keterbatasan bahan baku. Namun warga kini tetap bisa memproduksi caping hingga ratusan buah per hari.
Saat berkunjung ke Kampung Caping, banyak hal yang bisa didapat. Tak sekadar melihat caping-caping indah yang dipajang warga, pengunjung bisa menikmati menikmati suasana dan pesona Sungai Kapuas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Babyface Live in Jakarta 2025, BRI Bagi-bagi Diskon Tiket 25%
-
BRI Diganjar Penghargaan IICD 2025 karena Tegakkan Prinsip Governance, Risk, and Compliance
-
Dukung Perekonomian Desa Sioban Kepulauan Mentawai, Sosok Ini Masuk Kelas AgenBRILink Juragan BRI
-
TPA Natabel Jannah, Persembahan Wakapolri untuk Generasi Qur'ani Pecinta Alquran
-
Adik Jusuf Kalla Tersangka, Berapa Kerugian Negara di Proyek PLTU Kalbar?