Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana | Hernawan
Kamis, 05 November 2020 | 07:32 WIB
Presiden Joko Widodo (dok. presidenri.go.id)

"Kalau pakai istilah Mosca atau Mills, yang disebut power elite ini kan sebetulnya bukan dipilih rakyat, tapi dipilihkan untuk dipilih oleh rakyat. Jadi ada peternak elite sebetulnya, kita bisa sebut oligarkis atau plutokrat segala macam," kata dia.

Rocky Gerung dan Neno Warisman. (YouTube/Neno Warisman channel)

Tapi itu faktanya, pemimpin tidak murni dipilih oleh rakyat, sehingga sirkulasi itu hanya terjadi di antara mereka saja."

Menurut Rocky, belum ada kesepahaman politik untuk memunculkan calon-calon elite baru untuk mengambilalih tampuk kekuasaan dari elite-elite lama.

"Jadi terlihat tak ada imajinasi untuk mengatakan, oke kita buka semacam pameran pemimpin baru dari daerah, yang muda, sehingga 'kompetisi' betul-betul dibaca oleh rakyat."

Baca Juga: Fadli Zon: Harusnya Yunarto Dkk Bantu Joe Biden Kemarin, Pasti Menang Telak

Kalau hal tersebut tidak terjadi, maka, "Kayak tadi, kompetisi dalam elite sendiri jadinya kan. Jadi, pasar bebas  politik tidak terjadi. Itulah asal-usul kemacetan-kemacetan politik saat ini," kata dia.

Load More