SuaraKalbar.id - Ajudan Wakil Wali Kota Pontianak Reza Muhandra meninggal dunia positif COVID-19. Reza Muhandra meninggal dalam perawatan COVID-19 di rumah sakit pada Rabu (7/7/2021).
Kepergian lelaki 28 tahun itu bahkan membuat Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menangis.
Kisahnya menolong sesama pasien, membuat haru dan tangis keluarga serta kerabat yang ditinggal.
Sutarmidji menyampaikan duka cita atas meninggalkan Reza, seorang alumni IPDN yang terakhir bertugas sebagai ajudan Wakil Wali Kota Pontianak.
"Reza telah menghadap Illahi karena Covid-19. Tapi yang patut menjadi kebanggaan alumni IPDN adalah di tengah dia perawatan dia memerlukan oksigen untuk menjaga saturasinya, dia justru membantu pasien lain," kata Midji.
Reza Muhandra sebelumnya mengalami sesak nafas dalam masa perawatan di rumah sakit. Ia kemudian mendapatkan pertolongan medis dengan pemberian oksigen. Namun pada saat bersamaan, seorang pasien lain dalam satu kamar dengan Reza juga mengalami sesak nafas.
"Karena pasien sebelah dia (Reza) kehabisan oksigen, dia lepas oksigen yang dia pakai untuk digunakan pasien sebelah dia. Akhirnya dia meninggal dan tetangga bed-nya yang ditolong alhamdulillah semakin membaik," jelas Midji.
Ia mengaku tak mengenali Reza Muhandra. Bahkan bertemu pun tidak pernah. Tapi, kepergian Reza Muhandra membuatnya kehilangan.
"Saya tidak pernah ketemu dia tapi saya menangis kalau mengingat apa yang dia lakukan. Reza sudah memberikan torehan seorang alumni pahlawan kemanusiaan. Semoga Allah tempatkan dia di surga yang terbaik. Aamiin," ucap Midji.
Baca Juga: Dua Warga Terjaring Pos Penyekatan PPKM Darurat di Malang Positif Covid-19
Lanjut Midji mengatakan, Reza masih sempat berempati dan memberikan oksigennya kepada pasien di sebelahnya. Padahal, dia juga sangat memerlukan.
"Karena itu, saya minta kepada para distributor oksigen di Kalbar untuk berempati juga. Utamakan dulu keselamatan manusia," ujarnya.
Di Kalbar terdapat lima distributor oksigen. Midji meminta mereka untuk mengutamakan distribusi ke rumah sakit. Karena selain untuk rumah sakit, para distributor ini juga menyuplai perusahan perkapalan.
"Jadi tolong, para distributor oksigen ini untuk mengutamakan kebutuhan rumah sakit. Memang kalau dilihat lebih mahal ke perusahaan perkapalan. Tapi ini mendesak, nyawa orang harus kita utamakan," tegasnya.
Midji menegaskan, ia telah berkoordinasi dengan Kapolda Kalbar dan meminta kepolisian untuk mengawal terus distribusi oksigen dari para distributor.
Meninggal setelah sumbang oksigen ke pasien lain
Berita Terkait
- 
            
              Anggaran Daerah Dipotong, Menteri Tito Minta Pemda Tiru Jurus Sukses Sultan HB X di Era Covid
- 
            
              Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
- 
            
              Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
- 
            
              Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
- 
            
              Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              BRImo Makin Gacor, Transaksi Tembus Rp.5000 Triliun
- 
            
              KUR BRI: Bukan Sekadar Pinjaman, Tapi Katalis Ekonomi Rakyat
- 
            
              5 Link ShopeePay Gratis Paling Dicari, Langsung Klaim Saldo Hingga Rp2,5 Juta!
- 
            
              ShopeePay Bagi-Bagi Rejeki Akhir Bulan, Pas Buat Kamu yang Dompetnya Lagi Tipis!
- 
            
              ShopeePay Bagi-Bagi Saldo Gratis, Nomor Kamu Termasuk yang Beruntung Hari Ini!