Sebagian masyarakat juga mempercayai terciptanya gunung ini kerat kaitannya dengan sebuah legenda. Bukit Kelam saat ini banyak digunakan untuk pusat perkemahan Pramuka, wisata terbang layang, dan panjat tebing dengan ketinggian 50-9000 meter di atas permukaan laut.
Terletak tersembunyi di tengah-tengah hutan, namun akses menuju tempat wisata ini sudah cukup memadai dan dapat diakses oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Dari tempat parkir kamu bisa berjalan beberapa meter dan melewati anak tangga untuk bisa mencapai Goa Maria Bukit Kelam.
Dalam perjalanan menuju goa ini kamu akan merasakan keteduhan yang diberikan oleh pepohonan besar di kiri kanan jalan setapak. Di goa Maria Bukit Kelam, para pengunjung dapat menyaksikan replika perjalanan salib Tuhan Yesus Kristus, yang menggambarkan masa-masa sebelum meninggal dunia.
Baca Juga: Pembunuh Satu Keluarga di Sintang Ditangkap, Ini Tampangnya
4. Taman Alun-Alun Kapuas Sintang
Taman alun-alun Kapuas yang menjadi ikon dari kota Pontianak ini ternyata telah dibuat sejak puluhan tahun lalu lho. Dari alun-alun ini kamu akan disuguhi pemandangan yang menakjubkan dari sungai kapuas dengan sambil duduk bersantai di bangku yang telah disediakan.
Selain itu di alun-alun ini kamu juga dapat digunakan untuk area olahraga. Sepanjang sungai ini kamu juga dapat melihat pedagang yang menjajakan makanannya di atas perahu. Alun-alun Kapuas ini pada malam hari juga tak kalah cantik, karena terdapat pertunjukkan air mancur yang berwarna-warni dekat dengan replika tugu Khatulistiwa.
Istana Al Mukarramah merupakan istana peninggalan kerajaan Sintang yang dibangun pada tahun 1839, pada awal berdirinya kerajaan ini memiliki corak Hindu dengan arsitektur bangunan sesuai dengan rumah panjang, khas masyarakat Dayak dan kemudian beralih menjadi kerajaan Islam, arsitektur bangunannya diubah lagi dengan nama Al Mukarramah pada tahun 1937 oleh arsitek Belanda.
Baca Juga: Banjir Sintang Rendam 4 Kecamatan, Tinggi Air Capai 2 Meter
Istana Al Mukarramah secara keseluruhan terdiri dari 3 bagian bangunan simetris. Bangunan utama terdiri dari serambi depan, ruang tamu, ruang pribadi sultan, serta serambi belakang. Bangunan pengiring di sisi barat bangunan utama digunakan sebagai ruang istirahat dan ruang keluarga sultan, sementara bangunan di sisi timur difungsikan sebagai ruang tidur tamu sultan.
Berita Terkait
-
Kantor Bupati Mendadak jadi TPS, Pandawara Group Buka Suara soal Demo Kirim Sampah Warga Sintang, Apa Katanya?
-
Berubah jadi Velbak! Aksi Protes Warga Buang 4 Truk Sampah di Kantor Bupati Sintang Diacungi Jempol: Ini Baru Demo
-
Habis Kebakaran, Warga Malah Ambil Barang-barang Pemilik Toko: Tolong Jangan Diambil
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
Terkini
-
Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Sukses Jangkau Pasar Internasional Berkat Dukungan BRI
-
5 Makna Simbol-Simbol Paskah yang Jarang Diketahui
-
10 Film Paskah Terbaik untuk Menginspirasi Iman dan Harapan
-
DANA Kaget Spesial Hari Ini: Klaim Saldo Gratis Langsung Masuk Dompetmu!
-
Saldo DANA Gratis Masih Tersedia! Segera Klaim Melalui Dana Kaget Hari Ini