SuaraKalbar.id - Dikenal sebagai ibu kota Kalimantan Barat, Pontianak memiliki kuliner khas. Makanan khas Pontianak ada beragam dan rasanya menggitang lidah.
Keberagaman suku bangsa di Indonesia juga memberikan pengaruh pada kuliner lokal suku asli atau kawasan setempat dengan citarasa serta memiliki keunikan yang dapat menjadi identitas dari tempat asalnya.
Pontianak merupakan ibu kota provinsi Kalimantan Barat yang memiliki beragam makanan khas dan tak boleh anda lewatkan ketika kamu tengah berada di Pontianak.
Berikut ini merupakan beberapa daftar makanan khas Pontianak yang kamu harus coba
Kalau sate umumnya dibakar, ada penyajian yang berbeda dengan sate kuah Pontianak. Pasalnya sate khas Pontianak ini memiliki kuah layaknya di kuah kuning, inilah yang menjadi keunikan dan daya tarik untuk mencoba sate kuah khas Pontianak.
Sate kuah Pontianak disebut juga dengan sate kuah rempah Pontianak dengan bahan dasar daging sapi pada umumnya atau juga daging lain sesuai dengan selera. Daging mentah yang telah ditusuk kemudian dilumuri dengan bumbu rempah seperti air asam, gula merah, bawang putih, ketumbar, lada, garam, dan kecap, sehingga bumbu akan meresap ketika dibakar. Biasanya bumbu ini akan didiamkan semalaman agar rasa khasnya tercampur sempurna.
Setelah matang, sate disajikan dalam piring dilengkapi potongan lontong dan sedikit saus kacang, dan tentunya guyuran kuah kaldu dengan taburan bawang merah goreng, dan sedikit daun bawang.
2. Choipan
Baca Juga: 5 Makanan Khas Kapuas Hulu Tawarkan Citarasa Juara
Makanan khas Pontianak selanjutnya adalah Choipan. Penampakan dari makanan khas Kalimantan satu ini sekilas mirip dengan pangsit atau gyoza dari jepang hanya kulitnya sangat lembut dan dapat dirasakan dari gigitan pertama dan menggunakan tepung sagu dan beras.
Isian dari Choipan ini beragam seperti Choipan isian kucai, bengkuang, dan rebung. Cita rasanya adalah segar, gurih, dan asin.
3. Bubur Pedas
Bubur Padas asalnya dari Kabupaten Sambas, bubur dengan beragam sayur mayur dengan cita rasa gurih yang siap menggetarkan lidah. Liburan ke Sambas tak lengkap rasanya jika melewatkan Bubur Pedas atau Bubbor Paddas.
Proses pengolahan bubur satu ini juga sedikit berbeda dengan bubur pada umumnya dimana , beras yang digunakan akan disangrai terlebih dahulu bersama parutan kelapa dan kemudian akan dihaluskan. Selain itu bubur pedas pada zaman dahulu diketahui sebagai makanan para raja-raja di Kalimantan. Wah, kapan lagi kan bisa mencicipi makanan raja
4. Pengkang
Pengkang merupakan kudapan yang diolah dari beras ketan yang didalamnya juga terdapat ebi kemudian dibungkus dengan daun pisang serta dijepit sisi kanan dan kirinya menggunakan bambu yang kemudian diikat pada bagian bawahnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Selaras dengan Asta Cita, BRI Perkuat Ekonomi Desa Melalui Program Desa BRILiaN
-
Konsistensi BRI Salurkan BLTS, KUR, dan Dukung Program MBG hingga FLPP Wujudkan Kesejahteraan Rakyat
-
VinFast: Ketika Kendaraan Listrik Bersenyawa dengan Kehidupan, Membangun Masa Depan Berkelanjutan
-
BRI Pertimbangkan Buyback untuk Perkuat Nilai dan Kinerja Berkelanjutan
-
BRI Dorong Ekonomi Hijau Lewat Pameran Tanaman Hias Internasional FLOII Expo 2025