SuaraKalbar.id - Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni mengapresiasi pelantikan 44 orang eks pegawai KPK menjadi aparatur sipil negara (ASN) Polri.
“Selamat untuk para eks pegawai KPK yang hari ini dilantik di kepolisian. Selamat bekerja dan selamat menjalankan amanah baru," kata Sahroni, Kamis (9/12/2021).
Dia mengingatkan, tugas membongkar kasus korupsi bukan hanya tugas dan kewenangan KPK, melainkan juga tugas polisi dan Kejaksaan.
Karena itu, Sahroni merasa senang apabila institusi kepolisian diperkuat oleh "jagoan-jagoan" antikorupsi dari KPK.
Baca Juga: Novel Dkk Resmi Bergabung, MAKI Ancam Gugat Polri jika Tetap Ada Kasus Mangkrak
Sahroni berharap setelah pelantikan tersebut, KPK maupun kepolisian bisa kembali fokus bekerja sama dalam memberantas korupsi di Indonesia.
“Saya harap setelah ini tidak ada lagi drama-drama antara para mantan pegawai KPK dengan lembaga KPK itu sendiri maupun di kepolisian," ujarnya.
Hal itu, menurut dia, agar bisa kembali fokus memberantas korupsi dan menegakkan keadilan di Indonesia.
Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan pelantikan 44 eks pegawai KPK menjadi ASN Polri pada Hari Antikorupsi Sedunia merupakan komitmen Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Menurut Dedi, Kapolri ingin secepatnya mengakomodir dan melantik eks pegawai KPK agar dapat bergabung dengan institusi Polri.
Baca Juga: 44 Eks Pegawai KPK Bakal Dilantik Jadi ASN di Hari Antikorupsi Sedunia
"Sebenarnya semua ini komitmen Bapak Kapolri untuk secepatnya dapat mengakomodir dan melantik eks pegawai KPK dapat bergabung ke institusi Polri, ternyata bertepatan pada Hari Antikorupsi tanggal 9 Desember 2021," kata Dedi.
Hari ini bertepatan dengan Hari Antikorupsi Sedunia, Polri melantik 44 eks pegawai KPK yang tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) menjadi ASN Polri.
Pengangkatan dan pengambilan sumpah/janji ASN Polri Tahun 2021 dilakukan Asisten SDM Polri di Gedung Rupatama, Mabes Polri Jakarta Selatan.
Dedi menyebutkan setelah dilantik, maka 44 eks pegawai KPK tersebut selanjutnya akan mengikuti pendidikan di Pusdikmin Bandung. (Antara)
Berita Terkait
-
Dinilai Bahayakan Jokowi, PSI Desak Nasdem Tarik Mundur Ahmad Sahroni Dari Formula E
-
Ketua Pelaksana Formula E Bukan Panggung ke Pilkada DKI, Sahroni Mimpinya Jadi Presiden
-
Komisi III Gali Masukan Pembahasan RUU Kejaksaan di Bali
-
Tunjuk Ahmad Sahroni Jadi Ketua Pelaksana Formula E, Anies Beberkan Sejumlah Alasannya
-
Gandeng Sahroni dan Bamsoet di Formula E, Anies: Sudah Lama Direncanakan
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
6 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp 50 Juta yang Nyaman untuk Keluarga
-
Bagi-bagi Saldo DANA Kaget! Klik Sekarang dan Rasakan Kejutannya
-
Kebakaran Lahan Meluas di Kalbar, BPBD Kerahkan Tim Gabungan untuk Padamkan Api
-
Bakal jadi Ikon Baru Kalbar, Pemkab Bengkayang Siapkan Rp18 Miliar untuk Bangun Gereja Santo Pius X
-
Satpol PP Pontianak Jaring 43 Anak dalam Razia Jam Malam