Scroll untuk membaca artikel
Bella
Kamis, 20 Januari 2022 | 18:44 WIB
Karyawan Superindo sedang menata minyak goreng, Kamis (20/1/2022). (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

SuaraKalbar.id - Hingga saat ini, harga minyak goreng di Kabupaten sekadau masih tinggi, yakni dibandrol seharga Rp 22 ribu per liternya, hal itu berlaku baik di pasar tradisional maupun ritel modern.

Seorang pedagang sembako di Pasar Sekadau, Suryamin (54) menjelaskan, minyak goreng curah dibanderol seharga Rp 22 ribu per liter sedangkan minyak goreng kemasan dijual Rp21 ribu per liter tergantung merk.

“Karena informasi yang ada cuma dari media sosial jadi dari dinas yang terkait belum ada informasi bahwa ada atau tidak adanya minyak goreng subsidi,” ujar Suryamin, melansir suarakalbar.co.id,- jaringan suara.com, Kamis (20/1/2022).

Meski begitu, Suryamin menjelaskan bahwa pasokan minyak goreng sejauh ini masih terbilang mencukupi, baik minyak goreng jenis curah maupun kemasan.

“Kita memang belum ada petunjuk informasi jadi kita udah tanya itu tadi juga masih kosong katanya barangnya nggak ada di agen kita yang di Pontianak,” jelasnya.

Dirinya kemudian berharap, agar setiap toko maupun minimarket segera mendapat minyak goreng subsidi agar konsumen dapat membeli minyak goreng terutama dengan harga yang lebih terjangkau.

Load More