SuaraKalbar.id - Beredar informasi bahwa perkelahian antar dua kelompok di Kampung Beting, Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak Kalimantan Barat (Kalbar), ada kaitannya dengan peredaran Narkoba.
Menanggapi rumor itu, Kapolresta Pontianak Kota Kombes Pol Andi Herindra mengatakan pihaknya masih terus berupaya menyelidiki lebih lanjut terkait permasalahan yang melatarbelakangi perkelahian itu.
"Ini masih kita dalami terkait informasi yang mengatakan bahwa itu ada bisnis narkoba, makanya masih kita dalami karena memang dari pada orang-orang yang kita amankan ini masih dalam pemeriksaan, sejauh ini memang ada dugaan kesana, diduga awal kejadian ini memang dari kesalahpahaman bisnis transaksi narkoba," jelasnya, Senin (7/2/2022).
Selain itu, terkait beredarnya isu bahwa ada korban jiwa akibat kejadian tersebut, Kapolres membantah.
Baca Juga: Hati-hati, Jembatan Sungai Ensabal di Meliau Terendam Banjir
"Tidak ada korban jiwa ataupun meninggal saya pun juga ingin meluruskan bahwa dimasyarakat beredar ada informasi ada yang meninggal, tetapi itu tidak ada," tegasnya.
Adapun korban akibat perkelahian tersebut yakni 3 orang yang mengalami luka, dan telah dibawa ke Rumah Sakit setempat.
Saat ini ada 4 orang yang diamankan oleh pihak kepolisian, sementara 2 orang sudah ditetapkan menjadi tersangka dan 2 orang lainnya masih dalam pemeriksaan.
"Ada 4 orang yang sudah kita amankan dan saat ini masih kita mintai keterangan, kita belum tau statusnya nanti bagaimana namun yang jelas ada 2 orang yang sudah kita tetapkan menjadi tersangka dan 2 orang lainnya masih kita periksa," ungkapnya.
Sebelumnya, beredar video mengenai pertikaian antar dua kelompok di Jalan Tanjung Pulau, Kampung Beting, Pontianak Timur, Minggu (6/2/2022) malam.
Baca Juga: Viral! Perkelahian di Kampung Beting Menggunakan Senjata Tajam, Polisi Beberkan Kronologi Kejadian
Dari video tersebut, tampak beberapa orang berkelahi dengan menggunakan senjata tajam di sebuah jembatan atau gertak di Kampung Beting.
Tampak juga sejumlah warga yang berkerumun menyaksikan hal itu sambil merekamnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, akibat pertikaian itu menyebabkan tiga orang dari dua kelompok mengalami luka-luka dan kini sedang menjalani perawatan.
Berita Terkait
-
Hati-hati, Jembatan Sungai Ensabal di Meliau Terendam Banjir
-
Viral! Perkelahian di Kampung Beting Menggunakan Senjata Tajam, Polisi Beberkan Kronologi Kejadian
-
Cegah PTM Makan Korban, Polisi dan Pemkot Cirebon Ajak Pelajar Deklarasi Tolak Tawusan dan Geng Motor
-
Dua Kelompok Pertemanan di Pontianak Bikin Geger, Berkelahi Pakai Senjata Tajam, Fauzie Minta Video Tidak Disebar
-
Jadwal Vaksinasi Covid-19 di Kubu Raya, Lengkap Dosis 1-3 dan Anak Usia 6-11 Tahun
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 4 Rekomendasi Mobil Bekas Merek Jepang di Bawah Rp100 Juta: Mesin Prima, Nyaman buat Keluarga
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Satpol PP Pontianak Jaring 43 Anak dalam Razia Jam Malam
-
7 Cara Mengatur Keuangan Mahasiswa agar Tidak Bokek di Akhir Bulan!
-
PKS Buka Suara soal Pemakzulan Gibran: Kami Menghormati Berbagai Dinamika yang Ada
-
Pemkot Pontianak Berlakukan Jam Malam Anak untuk Cegah Kriminalitas, Ini Aturan yang Berlaku!
-
Mendagri Izinkan Pemda Kembali Gelar Kegiatan di Hotel dan Restoran: Tolong Pakai Perasaan!