SuaraKalbar.id - Hangatnya perbincangan mengenai KKN Di Desa Penari tampaknya masih belum surut di masyarakat terkhususnya oleh Nessie Judge.
Baru-baru ini Nessie Judge yang hadir sebagai bintang tamu dalam sebuah podcast di YouTube memberikan beberapa alasan dirinya yang ternyata tak percaya bahwa film KKN Di Desa Penari merupakan kisah nyata (16/5).
"Kalo misalkan ini asli dan misalkan yang pergi tuh berapa orang, pasti yang lain ngomongin gak sih kalau ada 2 orang yang meninggal gitu pulang KKN? Pasti jadi berita di kampus dan pasti kayak ketika ini(filmnya) booming, temen-temennya tuh pada ngomongin ga sih 'ih itukan kita dulu' gitu gak sih?" Jelas Nessie pada Boris yang memipin acara.
Potongan-potongan video tentang pendapat Nessie tersebut lantas tersebar diberbagai media sosial salah satunya pada akun TikTok @best.podcast. Dalam kolom komentar, ternyata banyak netizen yang sependapat dengan Nessie yang dinilai masuk akal dan bahkan menyebutkan utas Twitter yang beredar sebelumnya hanyalah trik marketing.
Baca Juga: Berikan Opini soal Film KKN Desa Penari, Nessie Judge Tuai Pro Kontra
"Akhirnya Nessie Judge sepemikiran sama gue kalo cerita KKN di desa penari itu bukan kisah nyata," tulis seorang netizen.
"gw anak marketing, cara kyk gini tu udah biasa bgt Kalopun true story, biasanya komposisinya ud diremake lebih dr 80% supaya prospektif," tambah netizen lain.
"Di twitter ada yg spill kalo Simple man (yg bikin thread KK ) itu marketing PH yang disuruh ngebocorin script via twitter sebelum filmnya produksi," ketik netizen.
Meskipun demikian, banyak pula netizen Yang tak setuju denan alasan yang diberikan Nessie karena menganggap kisah tersebut nyata dan merupakan aib kampus sehingga tak ada yang mengetahui informasi meninggalnya mahasiswa KKN Desa Penari tersebut.
"ga gitu sih konsepnya menurut aku, kejadiannya udah lama bgt, dan dlu org tu ga sembarangan ngmong ga kek skrg dikit2 diviralin Nes," ketik netizen.
Baca Juga: Sinopsis Film Bring It On: Drama Plagiarisme Cheerleader
"itu kejadian BURUK jir kampus ikut adil dalam kejadian tersebut ya kali kampus mau ambil resiko dgn memviralkan berita buruk nanti kampusnya juga kena," tulis netizen lainnya.
"but kalau itu menyangkut sebuah instansi besar kemungkinan pasti akan di tutup rapat2 . dr pengalaman saya sih," tambah netizen lain.
Kontributor: Maria
Berita Terkait
-
Berikan Opini soal Film KKN Desa Penari, Nessie Judge Tuai Pro Kontra
-
Sinopsis Film Bring It On: Drama Plagiarisme Cheerleader
-
5 Artis Diganggu Makhluk Halus Syuting Film Horor, Luna Maya Diikuti Mendiang Suzanna
-
Elon Musk Tak Menutup Peluang Beli Twitter dengan Harga Lebih Murah
-
Sinopsis Mengejar Surga, Jessica Mila Jadi Seorang Muslimah
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 Pilihan Mobil Bekas Honda 3 Baris Tahun Muda, Harga Mulai Rp50 Jutaan
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
Pilihan
-
Akal Bulus Oknum Debt Collector Jebak Petugas Damkar Bantu Tagih Utang Pinjol
-
BREAKING NEWS! Hasil RUPS LIB: Liga 1 Super League, Liga 2 Jadi Championship
-
5 Rekomendasi HP Murah Memori 256 GB Harga di Bawah 2 Juta, Terbaik Juli 2025
-
Timnas Putri Indonesia Gagal, Media Asing: PSSI Cuma Pakai Strategi Instan
-
8 Pilihan Sepatu Gunung Hoka: Cengkeraman Lebih Kuat, Mendaki Aman dan Nyaman
Terkini
-
BRI Dukung Couplepreneur Ekspor Craftote ke Pasar Asia dan Amerika
-
JP Morgan Borong Saham BBRI, Analis Konsensus Buy: Momentum Pemulihan Semester II/2025
-
Jangan Sampai Telat! Ini Cara Bayar Pajak Online Pontianak via BCA
-
7 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta: Irit, Bandel, dan Mudah Perawatan!
-
Dari Area Head hingga Remodelling Mantri, BRI Siap Tancap Gas dengan BRIvolution Phase 1