SuaraKalbar.id - Sebanyak 15 orang perwakilan masyarakat adat yang tinggal di sekitar lokasi pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sungai Kelik di Kabupaten Sintang Kalimantan Barat, menyambangi Kantor Staf Kepresidenan di Jakarta.
Kedatangan perwakilan masyarakat adat itu, untuk menyampaikan aspirasi mengenai pembangunan sumber daya manusia di daerah perbatasan kepada Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
"Masyarakat adat tidak menentang pembangunan PLBN Sungai Kelik dan infrastrukturnya, tapi kami harap sumber daya manusianya juga disiapkan untuk mengiringi pembangunan tersebut," kata Igas, salah satu perwakilan masyarakat Suku Dayak Sintang.
Oleh karena itu, mereka meminta pemerintah memberikan pelatihan kepada anak-anak muda di daerah perbatasan.
Baca Juga: Temui Moeldoko, Masyarakat Adat Perbatasan Minta Ada Perhatian Pemerintah untuk Pembangunan SDM
"Kalau negara tidak hadir menyiapkan SDM di perbatasan, selamanya mereka akan dianggap kurang untuk memenuhi kualifikasi," katanya.
Igas menilai, lembaga pendidikan yang jumlahnya terbatas dan lokasinya jauh dari permukiman warga serta keterbatasan akses terhadap layanan telekomunikasi membuat anak-anak muda di daerah perbatasan kesulitan mengakses pelayanan pendidikan yang layak.
Sementara itu, Presiden Majelis Adat Dayak Nasional Martin Billal berterima kasih kepada Kepala Staf Kepresidenan yang sudah memprioritaskan waktunya untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dari perbatasan.
"Responnya sangat cepat. Ini bentuk pelayanan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sekarang," katanya.
Menanggapi hal itu, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan bahwa pemerintah telah memprioritaskan penyediaan pelayanan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi di daerah perbatasan.
Baca Juga: Percepat Pengembangan Kendaraan Listrik, Moeldoko: Upaya Kurangi Anggaran Subsidi BBM
" Persoalan pendidikan, persoalan kesehatan dan ekonomi masyarakat tetap akan jadi prioritas. Karena memang pembangunan infrastruktur melekat dengan pembangunan peradaban manusia," kata Moeldoko.
Menurutnya, pemerintah memberikan perhatian khusus pada pelaksanaan program-program pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).
Bahkan, pemerintah sudah memberikan afirmasi dan perhatian khusus kepada masyarakat di kawasan perbatasan.
"Tapi ini memang dilakukan secara bertahap, ada beberapa yang masih dalam proses pembangunan. Jadi saya minta agar teman-teman masyarakat adat untuk bersabar. Namun tentu pemerintah akan selalu mendengar aspirasi kalian," kata Moeldoko.
Diketahui, Pembangunan Pos Lintas Batas Negara di Sungai Kelik, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, rencananya dimulai tahun 2023. Antara
Berita Terkait
-
Temui Moeldoko, Masyarakat Adat Perbatasan Minta Ada Perhatian Pemerintah untuk Pembangunan SDM
-
Percepat Pengembangan Kendaraan Listrik, Moeldoko: Upaya Kurangi Anggaran Subsidi BBM
-
PDI-P Kalbar Dukung Lasarus Maju Pemilihan Gubernur
-
Bus Listrik UI Segera Diuji Coba di Jalur Transjakarta
-
Membangun Mobil Listrik di Indonesia Butuh Perubahan Mental dan Kebiasaan
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Cara Mudah Cek dan Bayar Pajak Kendaraan Secara Online 2025
-
Saldo Dana Gratis Hari Ini: Raih Kesempatan Dapat Dana Kaget Langsung Masuk Dompet Digitalmu!
-
Cicilan Cuma Rp150 Ribuan, Ini Solusi Modal Cepat Rp5 Juta Lewat KUR
-
Rekomendasi HP Murah RAM 6 GB Harga Rp 1 Jutaan Terbaik Juni 2025
-
Hadiri Panen Raya Jagung di Bengkayang, Prabowo: Petani Harus Hidup dengan Baik!