Scroll untuk membaca artikel
Bella
Senin, 29 Agustus 2022 | 20:51 WIB
Petugas Pemadam Kebakaran Berjibaku memadamkan api pada Gedung dibelakang RS Untan, Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (28/08/2022).[Suara.com/Diko Eno]

SuaraKalbar.id - Sebanyak empat belas pemadam kebakaran yang bertugas memadamkan api dalam peristiwa kebakaran bangunan mangkrak RS Untan di Jalan Sepakat 2, Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (29/08/2022).

Keempat belas petugas pemadam kebakaran tersebut menjadi korban ganasnya asap pekat yang mengepung area sekitar lokasi kejadian.

Akibatnya, sejumlah petugas mengalami sesak hingga jatuh pingsan.

"Ada sekitar 14 petugas tapi sudah dirujuk dirumah sakit,"ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pontianak Haryadi S Triwibowo.

Baca Juga: 6 Jam Lebih Terbakar Api, Gedung Terbengkalai Milik RS Untan Mulai Terlihat Miring

Kebakaran itu sendiri sudah berlangsung sejak sekitar pukul 11.00 WIB. Selama berjam-jam, petugas pemadam kebakaran berusaha menjinakkan kobaran api.

Terbaru, Haryadi mengatakan bahwa bangunan yang terbakar tersebut sudah mulai terlihat miring.

"Bangunan itu sudah miring ke arah utara. Api masih muncul dari bawah, kita arahkan damkar untuk memadamkan api dari jarak jauh. Takutnya gedung itu roboh," katanya kepada Suara.com, Senin (28/08/2022).

Haryadi menerangkan kebakaran itu berasal dari bawah bangunan. Sehingga berpengaruh terhadap pondasi di atasnya.

Apalagi barang-barang yang berada di bawah seperti kayu dan papan-papan menjadi penyebab api semakin menjalar.

Baca Juga: Sejumlah Wilayah Singkawang Direndam Banjir, Pemprov Kalbar Siap Kirim Bantuan

"Kebakaran itu asalnya dari bawah, itu kan berpengaruh dari pondasi. Karena yang terbakar itu kayu-kayu kemudian papan yang dibawah juga, belum lagi besi-besi besar juga ikut terbakar. Dari informasi yang di lapangan tadi itu sudah mulai miring," terang Haryadi.

Load More