SuaraKalbar.id - Maman Abdurrahman, anggota Tim Kampanye Daerah (TKD) Kalimantan Barat (Kalbar), menyoroti komitmen Capres dan Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, terkait percepatan pembangunan di Kalbar.
Maman sebelumnya hadir dalam Youth Democracy Forum yang bertujuan untuk berbagi gagasan antar TKD pasangan Capres dan Cawapres. Acara ini diselenggarakan di salah satu warung kopi pada Sabtu (16/12/2023).
Dalam wawancara, Maman menyatakan bahwa Prabowo-Gibran mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan tegas.
Ia menganggap kehadiran simbolisasi Gibran sebagai anak dari Jokowi sebagai upaya untuk menegaskan keberlanjutan ide pemindahan Ibu Kota, yang menurutnya telah ada sejak zaman Bung Karno.
"Kehadiran simbolisasi Gibran, yaitu beliau adalah anak dari Pak Jokowi Dodo yang tentunya ini akan menjadi salah satu simbolisasi untuk menegaskan keberlanjutan apa yang sudah di dorong oleh Pak Jokowi dan kita harus lihat dari sebuah ide pemindahan Ibu Kota ini sudah ada dari zaman Bung Karno," tegas Maman.
Maman mengklaim bahwa paslon nomor urut 2 siap untuk berkomitmen melanjutkan perencanaan pemindahan Ibu Kota yang dianggapnya tinggal eksekusi saja.
"Itu sudah perencanaan yang sangat panjang yang sudah disiapkan, yang jadi permasalahan tinggal satu, eksekusinya, di era Pak Jokowi Dodo ini di eksekusinya. Nah harapan yang nanti ke depan di era Pak Prabowo juga membangun sebuah komitmen untuk melanjutkan," lanjutnya.
Selain itu, Maman menjelaskan bahwa pembangunan IKN yang dijadwalkan di Kalimantan Timur akan memiliki dampak positif bagi percepatan pembangunan di Kalbar.
Menurutnya, keberlanjutan pemindahan Ibu Kota akan mengakibatkan percepatan pembangunan infrastruktur jalan, kereta api, dan fasilitas lainnya di wilayah tersebut.
Baca Juga: TKD Prabowo-Gibran Ungkap Isu Utama di Kalbar: Jalan Rusak dan Kekurangan Listrik
"Tak hanya itu, Maman menegaskan bahwa keberlanjutan pembangunan IKN juga dapat menciptakan wilayah ekonomi baru yang selama ini terpusat di Jawa.
“Akan ada pembagian dan peningkatan wilayah ekonomi baru yang selama ini tersentralisasi di wilayah Jawa, harapan kita ke depan akan terbentuk wilayah ekonomi baru yang terbuka, tersebar di wilayah Kalimantan,” tegasnya.
Kontributor : Maria
Berita Terkait
-
TKD Prabowo-Gibran Ungkap Isu Utama di Kalbar: Jalan Rusak dan Kekurangan Listrik
-
Jadwal Lengkap Agenda Kampanye Capres dan Cawapres Hari ke-18, Anies Akan Hadiri Refleksi Menyambut Natal dan Tahun Baru
-
Ganjar Sebut Prabowo Tidak Tegas Sikapi Pelanggaran HAM di Indonesia: Dimana Kuburnya yang Hilang?
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Holding UMi Aktif Dampingi Pelaku Usaha Mikro Agar Naik Kelas
-
Perluas Jangkauan Kesehatan, BRI Peduli Salurkan Ratusan Unit Ambulans di Seluruh Indonesia
-
Selaras dengan Asta Cita, BRI Perkuat Ekonomi Desa Melalui Program Desa BRILiaN
-
Konsistensi BRI Salurkan BLTS, KUR, dan Dukung Program MBG hingga FLPP Wujudkan Kesejahteraan Rakyat
-
VinFast: Ketika Kendaraan Listrik Bersenyawa dengan Kehidupan, Membangun Masa Depan Berkelanjutan