Jembatan Kapuas 1 yang Baru Diresmikan Jadi Tempat Nongkrong, Pengunjung Ditegur Polisi

SuaraKalbar.id - Viral sejumlah warga kedapatan asyik nongkrong dipinggir jalan Duplikasi Jembatan Kapuas 1, Pontianak, Kalimantan Barat.

Kejadian tersebut viral di sosial media usai diunggah oleh akun Instagram @satlantas_pontianak pada Jum'at (29/03/2024) siang.

Lewat unggahan yang dibagikan, seorang polisi tampak berjalan di sepanjang pinggir jalan untuk menegur para masyarakat.

"Jalan jalan! Jangan nongkrong. Aduh kelakuan," keluh polisi tersebut sambil terus berjalan menegur masyarakat satu per satu.

Baca Juga: Viral Kumpulan Bocah Liar di Pontianak Buka Perekrutan Anggota, Polisi: Serang Adeklah Bang

Para masyarakat yang nongkrong di pinggir jalan tersebut terlihat merupakan pengendara roda dua yang sengaja berhenti dan memarkirkan motornya di pinggir jalan demi berduduk santai.

"Malah ngabuburit disini, gak tahu jembatan. Ayo jalan pak," tegur polisi tersebut sambil terus menyusuri jembatan.

Dalam rekaman tersebut, dengan jelas terlihat puluhan pengendara motor tampak berhenti di pinggir jalan yang kemudian pergi setelah diusir oleh pihak kepolisian.

Unggahan tersebut lantas menarik cukup banyak perhatian publik. Tak sedikit netizen menyayangkan aksi yang dilakukan para warga tersebut.

"Atau kenapa. Udah macet tambah lagi stop disitu gak ada kepentingan sekali. Suka buat hal," ketik netizen.

Baca Juga: Jadi Mall Pertama di Pontianak, Mall Matahari Kini Sepi Pengunjung dan Tak Terawat

"Sekali dikasi jalan lebar malah nongki kacau kacau," tulis netizen.

"Aduh kenapakah? Tolong pak pol kalo masih ada lagi tilang ajalah kecuali kalau kendaraan nih yang emang lagi troble atau darurat. Bukan apa nanti kalau dibiasakan mulai ada yang mau jualan di situ setelah itu menjamur kayak yang sudah-sudah," Tambah yang lainnya.

Duplikasi Jembatan Kapuas 1 diketahui baru seminggu diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 21 Maret 2024 lalu. Pembangunan jembatan tersebut menghabiskan anggaran sebesar kurang lebih Rp 275 miliar.

Kontributor: Maria