SuaraKalbar.id - Seorang guru honorer wanita di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, berinisial DS, kini berurusan dengan polisi akibat kecanduannya bermain judi online. Parahnya, DS tega mengorbankan keluarganya, termasuk ibu dan adiknya, demi bermain judi online.
Ketua Virtual Police Polda Kalteng, Ipda Shamsuddin, mengungkapkan bahwa DS (27) terpaksa diamankan karena mengorbankan adik dan ibu kandungnya dalam kegiatan judi online untuk memenuhi kebutuhan modalnya.
"Jadi handphone ibunya dijual dan KTP adiknya dipakai untuk mencari modal pelaku bermain judi online," katanya.
Kisah ini terungkap saat adik DS dihubungi oleh pihak pinjaman online untuk membayar cicilan utang yang tak pernah diambilnya. Ternyata, sang kakak telah menggunakan identitas sang adik untuk mengajukan pinjaman hingga Rp 10 juta.
Tidak hanya itu, suami sang adik pun turut menjadi korban, saat diteror melalui media sosial atas utang yang tidak pernah diambilnya.
"Suami adik pelaku juga diteror melalui media sosial Facebook. Yang mengatakan jika istrinya telah melakukan pinjaman online," ucapnya.
"Korban akhirnya melaporkan kejadian ini kepada kami," kata Shamsuddin lagi.
Saat diperiksa, DS mengakui bahwa ia telah menjual handphone ibunya demi bermain judi online selama dua tahun terakhir. Bahkan, ia juga mengambil uang sebesar Rp 1 juta dari ayahnya.
Saat ini, DS terlilit utang kepada keluarga, teman, dan rekan kerjanya.
"Kemudian pelaku kami lakukan pembinaan, agar tidak kembali bermain judi. Pelaku juga berjanji akan membayar semua utang-utangnya," tuturnya.
Baca Juga: Guru SMP di Pontianak Dibui karena Setubuhi Murid hingga Hamil
Shamsuddin menegaskan bahwa kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk tidak terjerumus dalam praktik perjudian, baik secara online maupun konvensional.
"Tidak ada orang kaya karena judi, tapi sebaliknya banyak orang jatuh miskin dan banyak utang gara-gara judi," tegasnya.
Berita Terkait
-
Guru SMP di Pontianak Dibui karena Setubuhi Murid hingga Hamil
-
2 Pemuda Nekat Curi Anjing Pastor Demi Beli Sabu dan Judi Online di Pontianak
-
Viral di Medsos, Judi Sabung Ayam di Pontianak Masih Merajalela?
-
Polisi Tangkap Penjual Chip Judi Online Higgs Domino di Kubu Raya
-
Seorang Warga Pontianak Utara Nekat Bobol Bengkel Motor di Kubu Raya Akibat Kalah Main Judi Slot
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- Ke Mana Saja Rp26 Triliun Dana Transfer Pusat Mengalir di Sulawesi Selatan?
Pilihan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
Terkini
-
APBD Sambas 2026 Disahkan Rp 1,7 Triliun
-
341 Pelanggaran Terjaring Operasi Zebra Sambas 2025
-
Kisah Pilu Pasutri Lansia di Melawi, Rumah Kayu Tempat Berteduh Kini Jadi Arang
-
Bank Mandiri Perkuat Sinergi Majukan Negeri Lewat Akselerasi KUR & Penguatan Komoditas Daerah Kalbar
-
Turunkan Berat Badan dengan Perbanyak Konsumsi Sayur