SuaraKalbar.id - Dunia perfilman Indonesia saat ini tengah diramaikan dengan penayangan film horor berjudul Siksa Kubur.
Film Siksa Kubur karya Joko Anwar diketahui mulai tayang di seluruh bioskop indonesia sejak Kamis (11/04/2024) lalu.
Film yang dibintangi oleh Reza Rahadian tersebut mengisahkan mengenai konsekuensi dari suatu perbuatan dosa. Kisah ini diperankna oleh seorang perempuan bernama Sita yang tak mempercayai agama usai kedua orang tuanya menjadi korban bom bunuh diri.
"Kalau agama benar dan manusia akan mendapatkan balasan sesuai dengan apa yang dia lakukan di dunia, orang yang saya cari itu pasti akan mendapatkan siksa di dalam kubur dan saya ingin menyaksikannya," ujar Sita yang dikutip dari trailer yang telah beredar di YouTube.
Meskipun demikian, pilihan tersebut memiliki konsekuensi yang menyeramkan bagi mereka yang tak mempercayainya dan berbuat dosa.
Film ini lantas viral dan menarik cukup banyak peminat film horor di Indonesia sehingga cukup populer. Kepopuleran film ini, bahkan diketahui turut menarik perhatian Biro Hukum Setda Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar)
Lewat salah satu unggahan Instagram di akun @birohukum_provkalbar, terlihat Biro Hukum Kalbar akan mengadakan nonton bareng atau nobar.
Uniknya, acara nobar tersebut dilakukan sebagai langkah pencegahan korupsi di kalangan ASN.
"Pencegahan Korupsi ASN Biro Hukum Setda Prov. Kalbar Nonton Bareng Film Siksa Kubur," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
Baca Juga: Pemkab Kubu Raya Buka Lowongan 465 PPPK
Acara nobar tersebut diketahui diselenggarakan tepat di hari Kamis (18/04/2024). Tak sampai di situ, terdapat kalimat yang cukup unik yang digaungkan oleh akun tersebut.
"Kita harus percaya," tulis akun tersebut diakhir kalimat.
Peserta dari acara nobar tersebut diketahui merupakan para Aparatur Sipil Negara (ASN) Biro Hukum Setda Provinsi Kalbar.
Kontributor : Maria
Berita Terkait
-
Pemkab Kubu Raya Buka Lowongan 465 PPPK
-
PJ Walikota Pontianak: ASN yang Mangkir akan Kena Sanksi Tegas
-
PDI Perjuangan Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah Kalbar
-
Antrian PLBN Entikong Membludak, Publik Minta Kemenhub Kembalikan Status Internasional ke Bandara Supadio
-
Ingin Liburan Bersama Keluarga? Ini Prakiraan Cuaca Lokasi Wisata di Kalbar
Terpopuler
- RESMI! PSSI Tolak Pemain Keturunan ini Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
- 5 Mobil Bekas 60 Jutaan Muat Banyak Keluarga, Bandel dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- Jangan Lewatkan Keseruan JCO Run 2025, Lari Sehat sambil Dapat Promo Spesial BRI
- 21 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Juli 2025, Kesempatan Klaim Bundle Player Squid Game
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Samsung Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
7 Rekomendasi Kulkas 1 Pintu Tanpa Bunga Es dan Hemat Listrik, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gawat! Mayoritas UMKM Masih Informal, Pemerintah Turun Tangan Selamatkan Ekonomi Daerah!
-
Kapan Final Piala AFF U-23 2025 Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam?
-
Menang Adu Penalti, Timnas Indonesia U-23 Lolos Final!
Terkini
-
Ratusan Burung Langka Nyaris Diselundupkan dari Pontianak ke Surabaya
-
Anak TKW asal Pontianak Tertular Penyakit Akibat jadi Korban Kekerasan Seksual, Kasus Mandek Setahun
-
Makin Untung! E-Voucher Rp100 Ribu untuk Pengajuan BRI Easy Card di Website BRI
-
Hingga Juni 2025, 128 Anak di Kalbar Jadi Korban Kekerasan! Terbanyak di Kabupaten Sambas
-
Berkat BRI, Renaco Jadi UMKM Produk Olahan Kurma yang Mendunia