SuaraKalbar.id - Baru-baru ini viral di sosial media mengenai kasus seorang pria bernama Dimas (20) yang diketahui meninggal karena kecelakaan tinggal yang berlokasi di Sukadana, Kayong Utara, Kalimantan Barat pada MInggu (21/04/2024) lalu.
Kematian pria tersebut menjadi viral usai sejumlah akun sosial media membagikan rekaman video sejumlah orang yang mengalami kerasukan. Orang-orang tersebut diklaim kerasukan oleh arwah almarhum yang mengatakan kematiannya bukan karena kecelakaan melainkan akibat dibunuh.
Lewat unggahan yang dibagikan oleh akun @pontianak_infomedia pada Kamis (03/04/2024), terlihat seorang wanita yang diketahui merupakan tetangga almarhum mengalami kerasukan serupa.
Dalam unggahan tersebut, wanita yang mengaku sebagai 'Dimas' tersebut tampak menceritakan kronologis pembunuhan yang ia alami.
"Aku disuruhnya ke pantai ikut dia, pergilah aku katanya untuk malam terakhir sebelum putus. Jadi aku ikut. Kata dia lewat sana aja. Pas di tengah jalan, aku ditinggal," ujar wanita yang dipercaya dirasuki arwah Dimas, dikutip suara.com, Jumat (3/5/2024).
Diduga seorang yang dimaksud mengajak Dimas ke pantai tersebut merupakan mantan kekasihnya. Namun, saat dipantai, Dimas lantas dipukuli dari belakang.
"Jadi ada yang pukul aku dari belakang. Aku ditendangnya. Setelah itu aku terkapar. Dipukul pakai kayu. Setelah aku terkapar, aku diketawakannya. Abis itu aku diseret, dibawa ke tepi kolam," lanjutnya.
Tak diketahui secara pasti siapa yang dimaksud sosok 'Dimas' tersebut yang memukul hingga menyeretnya. Namun kejadian ini lantas viral, tak sedikit netizen yang berharap agar jasad Dimas dapat diotopsi untuk mengungkapkan kebenaran.
"Mirip kasus Subang. Harus otopsi nih," ketik netizen.
Baca Juga: Apes! Hendak Curi Motor, Seorang Maling di Pontianak Malah Ditinggal Rekannya
"Selain otopsi alangkah lebih baik minta org yg paham utk cari tau kebenarannya. Biar pelaku sebenarnya ndk tenang mau tdr ataupun lakuin aktvts lain. Org sana lah lebih paham," tulis netizen.
"Otopsi jasadnya," tambah yang lain.
Sementara itu, pihak keluarga telah melaporkan kasus kematian Dimas ke pihak kepolisian.
Kapolres Kayong Utara AKBP Achmad Dharmianto melalui Kasat Reskrim Polres Kayong Utara, Iptu Hendra mengatakan bahwa laporan tersebut sedang diselidiki.
“Sudah ada (laporan). Sedang kita selidiki,” jawab Iptu Hendra.
Kontributor : Maria
Berita Terkait
-
Apes! Hendak Curi Motor, Seorang Maling di Pontianak Malah Ditinggal Rekannya
-
Waduh, Oknum Perawat di Pontianak Diduga Sindir Pasien Gara-Gara Pakai BPJS
-
Viral Seorang Perempuan di Sambas Tuduh Bank BRI Hilangkan Uang Tabungan, Ternyata...
-
Terungkap Dalam Rekonstruksi, Pelaku Pembunuhan di Singkawang Tusuk Korban di Bagian Leher
-
Meresahkan, Pengamen Bersih-bersih Kaca Mobil Diamankan Warga di Pontianak
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
ShopeePay Bagi-Bagi Saldo Gratis, Nomor Kamu Termasuk yang Beruntung Hari Ini!
-
Buruan! 5 Link ShopeePay Bagi-Bagi Saldo Gratis, Klaim Sebelum Kehabisan
-
Cuma Klik Link Ini, Bisa Langsung Dapat Saldo ShopeePay Gratis Rp2,5Juta!
-
Daster Lokal Mendunia, BRIncubator Jadi Rahasia Sukses Findmeera
-
Buruan Klaim! 5 Link ShopeePay Jumat Berkah Bagi-Bagi Saldo Gratis