SuaraKalbar.id - Dalam sebuah rekonstruksi yang digelar oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Singkawang di Mapolres Singkawang pada Selasa (30/4/2024), terkuaklah serangkaian adegan tragis pembunuhan yang mengakhiri nyawa seorang korban berninisial R.
AF, tersangka dalam kasus pembunuhan ini, memperagakan sepuluh adegan yang memperjelas kronologi kejadian penganiayaan berat yang mengakibatkan kematian korban.
Sebelumnya, kejadian pembunuhan ini terjadi pada Senin (11/3/2024) sekitar pukul 05.00 WIB di Jalan Sama-Sama, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat.
Diduga, percikan awal konflik terjadi antara tersangka AF dan seorang pekerja seks komersial (PSK) di Singkawang.
Baca Juga: Vape Store Terdekat di Singkawang, Lengkap dengan Alamatnya
Konflik ini berlanjut menjadi perkelahian setelah PSK tersebut melaporkan insiden tersebut kepada rekan-rekannya.
Saat pertikaian mencapai puncaknya di Jalan Sama-Sama, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, tersangka AF secara refleks menusuk leher korban bagian kanan.
Korban, yang mengalami luka serius akibat tusukan tersebut, segera dilarikan ke RSUHB Singkawang.
Namun sayangnya, nyawa korban tidak dapat diselamatkan dan ia meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Kasat Reskrim Polres Singkawang, IPTU Deddi Sitepu, menjelaskan bahwa rekonstruksi ini bertujuan untuk memperkuat kronologi kejadian sebenarnya.
Baca Juga: Terungkap! Ini Motif Pelaku Tega Tembak Erni Fatmawati hingga Tewas di Kapuas Hulu
“Rekonstruksi ini tujuannya untuk menguatkan atau membenarkan kejadian yang sebenarnya dan langsung diperagakan oleh tersangka dan saksi-saksi yang ada di sekitar TKP kejadian,” katanya seperti dikutip dari suarakalbarcoid jejaring suara.com, Rabu.
Selama proses rekonstruksi berlangsung, baik tersangka maupun saksi-saksi yang hadir tidak mengajukan keberatan ataupun sanggahan terhadap adegan-adegan yang diperagakan.
Berita Terkait
-
Vape Store Terdekat di Singkawang, Lengkap dengan Alamatnya
-
Terungkap! Ini Motif Pelaku Tega Tembak Erni Fatmawati hingga Tewas di Kapuas Hulu
-
Ibu Muda di Kubu Raya Meregang Nyawa di Tangan Suami Sendiri, Gara-Gara Minta Uang?
-
Seorang Wanita Tewas Dibunuh Mantan Suami Gegara Cekcok di Kubu Raya
-
Pelaku Penembakan Terhadap Wanita di Kapuas Hulu Ditangkap, Motif Masih Misterius
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Tangguh Hadapi Persaingan, UMKM Kuliner Binaan BRI Ekspansi ke Pasar Internasional
-
Gandeng CIC Untan, Aston Pontianak Gelar 'Fun Chem 2025', Liburan Seru dan Edukatif untuk Anak-anak
-
Kualitas Udara Pontianak Memburuk, Wali Kota Imbau Warga Kurangi Aktivitas Luar Ruangan
-
Kalbar Waspada Karhutla! BMKG Beri Peringatan Keras Hadapi Puncak Kemarau 2025
-
Bukan Saksi Ahli! Mantan Pimpinan KPK Ungkap Peran Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji