SuaraKalbar.id - Beberapa waktu lalu viral aksi perundungan yang dilakukan sejumlah wanita kepada seorang rekan kerjanya yang berlokasi di Sentap, Ketapang, Kalimantan Barat.
Kini diketahui pelaku kembali viral di sosial media karena menyatakan permintaan maafnya, salah satunya lewat unggahan yang dibagikan akun @gosippontianak pada Senin (27/05/2024).
Lewat unggahan yang dibagikan, enam orang wanita yang diduga sebagai pelaku dari aksi bully tersebut tampak menyatakan permohonan maaf.
"Kami minta maaf atas perbuatan yang tidak menyenangkan. Kami berjanji tidak akan mengulangi lagi," ujar seorang perwakilan pelaku.
Permintaan maaf tersebut tampak dinyatakan secara lisan maupun tertulis oleh para pelaku dengan melampirkan bukti surat bermaterai yang telah dibuat.
Selain itu, mereka menyebutkan tak segan akan menerima sanksi jika kembali melakukan hal serupa.
"kalau kami mengulangi lagi, kami siap menerima sanksi," pungkasnya.
Permintaan maaf tersebut lantas viral dan kembali menarik perhatian publik. Lewat kolom komentar tak sedikit netizen tampak dibuat geram dengan para pelaku yang hanya bisa menyampaikan permohonan maaf tanpa menerima hukuman.
"Cuma minta maaf, gak serulah," ketik netizen.
Baca Juga: Viral Pencurian Anjing di Kubu Raya, Pelaku Gunakan Makanan Beracun
"Kami minta maaf, kalo kami mengulangi lagi kami minta maaf lagi," ketik netizen.
"Minimal masuk sel," tuli netizen.
"Barulah minta maaf kemarin ketawa-ketawa macam udah jago," sindir netizen.
Kontributor : Maria
Berita Terkait
-
Viral Pencurian Anjing di Kubu Raya, Pelaku Gunakan Makanan Beracun
-
Wanita di Ketapang Dibully Rekan Kerja, Dipukul dan Dipaksa Makan
-
Tertimpa Box Kontainer, Pengendara Motor di Singkawang Meringis Kesakitan
-
Viral Penemuan Potongan Tubuh Manusia di Pontianak, Kasus Mutilasi?
-
Viral Ibu di Ketapang Melahirkan di Mobil Ambulan akibat Jalan Rusak, Begini Tanggapan Kadinkes Kalbar
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Negara Tetangga Indonesia di Ambang Kekacauan, Potensi Kudeta Militer Mencuat
-
Core Indonesia Desak Pemerintah Koreksi Total Kebijakan Ekonomi, Batalkan Pajak & Pangkas Belanja
-
Netizen Cari Raffi Ahmad yang Mendadak Hening: Mana Suaranya, A?
-
Demo Meluas Bukan karena Asing, Tapi Masalah Perut!
-
Tiga Lembaga Ekonom Kritik Pemerintah: Gelombang Demo Cerminan Gagal Kelola Ekonomi Berkeadilan!
Terkini
-
BRImo Tawarkan Voucher Spesial dari Ratusan Merchant Pilihan
-
Program Sapi Merah Putih Dinilai akan Berkontribusi dalam Menciptakan Ketahanan Pangan
-
Dorong Green Finance, BRI Catat Capaian Besar Lewat Instrumen ESG Senilai Rp73,45 Triliun
-
IM3 Kenalkan SATSPAM di Pontianak, Fitur untuk Lawan Penipuan Digital
-
Luncurkan Kartu Debit Co-Branding, BRI dan INDODAX Pacu Pertumbuhan Ekosistem Keuangan Digital