SuaraKalbar.id - Wisata Hutan Nyaru Menteng di Kota Palangka Raya menjadi destinasi favorit wisatawan pada hari terakhir libur Idul Adha 1445 Hijriah. Sejak pagi, kawasan ini sudah dipadati pengunjung yang ingin menikmati suasana alam yang asri dan sejuk.
"Kami tiba sekitar pukul 10.00 WIB. Tidak menyangka ternyata sudah banyak orang di sini," kata Ika, seorang pengunjung yang datang bersama keluarganya.
Ika mengaku terkejut dengan perkembangan pesat fasilitas di kawasan tersebut.
"Dulu hanya ada penangkaran orangutan, lama tidak ke sini ternyata sudah ada juga jembatan yang mengelilingi hutan sekitar," tambahnya.
Baca Juga: Tim SAR Temukan Korban Perahu Tenggelam di Sungai Katingan dalam Kondisi Meninggal Dunia
Kawasan Wisata Hutan Nyaru Menteng yang awalnya hanya memiliki pusat rehabilitasi orangutan kini telah mengalami banyak peningkatan fasilitas. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah telah menambahkan sejumlah fasilitas baru, termasuk jembatan dengan batas pelindung yang aman bagi pengunjung untuk menyusuri hutan.
Perjalanan melalui lintasan ini memakan waktu sekitar satu jam, memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk melihat berbagai jenis pohon besar dan tinggi, sungai kecil, serta berbagai satwa seperti rusa, ikan, dan kura-kura.
Rani, pengunjung lainnya, mengatakan bahwa udara di kawasan Wisata Hutan Nyaru Menteng tetap sejuk meski di tengah teriknya matahari, berkat banyaknya pohon tinggi yang ada di sana.
"Untuk hari ini tadi juga tidak dikenakan tiket masuk," ujarnya. Menurut Rani, tempat ini juga sangat cocok untuk edukasi anak-anak mengenai pentingnya menjaga lingkungan.
Rian, seorang penjaga parkir, menuturkan bahwa peningkatan fasilitas di kawasan ini telah menarik lebih banyak pengunjung.
Baca Juga: 11 Unit Rumah Hangus Dilalap Api di Palangka Raya Kalteng
"Biasanya untuk akhir pekan banyak yang datang. Untuk kawasan yang saya jaga saja bisa sekitar 50-an motor. Namun untuk dua hari terakhir ini ada sekitar 80-an motor setiap hari yang saya jaga," katanya.
Berita Terkait
-
Aturan Pejabat Publik Liburan saat Cuti Bersama, Lucky Hakim Mengaku Salah
-
Bukan Cuma Pemandangan, Ini 5 Makanan Khas Kopeng yang Harus Dicicipi Wisatawan
-
Kisah Cinta Terlarang Membuka Pintu bagi Ekowisata Gunung Tangkuban Perahu
-
Viral Kasus Lucky Hakim, Ini Aturan Jalan-Jalan Ke Luar Negeri Buat Pejabat
-
Janggalnya 'Wisatawan Siluman' di Bali, Pendapatan Daerah Berpotensi Bocor
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
UMKM Aksesoris Fashion Tembus Internasional Berkat Dukungan BRI
-
Catat! Cum Date 10 April 2025, Siap-Siap Dapat Dividen Rp31,4 Triliun dari BBRI
-
Viral Dokter Residen asal Pontianak Perkosa Penunggu Pasien di Bandung
-
Waspada Beras Oplosan! Ini Cara Membedakan Beras SPHP Asli dan Palsu
-
Polresta Pontianak Bongkar Kasus Pengoplosan Beras SPHP, 6 Ton Disita dan Satu TersangkaDiamankan