SuaraKalbar.id - Beberapa waktu lalu, warga Pontianak digemparkan dengan laporan hilangnya seorang anak bernama Ahmad Nizam Alfahri, seorang bocah berusia 6 tahun yang terakhir terlihat mengenakan baju kaos bergaris biru.
Ahmad, yang berdomisili di Jalan Purnama Agung, Kota Pontianak, dilaporkan hilang oleh keluarganya setelah tidak kembali ke rumah pada hari yang sama.
Keluarga segera menyebarkan informasi mengenai kehilangan ini melalui media sosial dan meminta bantuan warga untuk menemukan anak mereka.
Namun, pada hari ini Kamis (22/8/2024), kabar duka datang dari pihak keluarga. Ahmad ditemukan meninggal dunia di dekat rumahnya, dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.
Menurut laporan yang diterima, jasad Ahmad ditemukan dalam karung, dan diduga menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh ibu tirinya sendiri.
Tante korban, Zalikhah, mengonfirmasi berita tragis ini melalui unggahan di grup facebook "Jual Beli Pontianak" menggunakan akun Zalikhah Zalikhah Hidayat.
"Saya selaku Tante korban Memberikan Informasi.. Bahwasanya Keponakan saya yg hanya Lang (hilang, red) d Pontianak ditemukan MENINGGAL DUNIA lokasi dkt rumah ditemukan dalam KARUNG dibunuh OLEH IBU TIRI Nya sendiri..," ungkap Zalikhah seperti dikutip suarakalbar.id, Kamis.
Ia juga memohon bantuan dari masyarakat online untuk menyebarkan foto ibu tiri korban yang diduga terlibat dalam kasus ini.
Keluarga Ahmad kini tengah berduka atas kehilangan yang menyakitkan ini, dan proses hukum atas kejadian ini masih berlanjut.
Baca Juga: 5 Korban Tewas dalam Kebakaran di Pontianak Timur Ditemukan Terpisah
"Ponakan saya baru dtemukan oleh polisi dalam sebuah Karung. Kami sangat Berduka saat ini. Mohon Bantu UP foto Perempuan kurang ajar ini," kata Zalikhah.
Masyarakat Pontianak diminta untuk tetap waspada dan melaporkan kepada pihak berwenang jika mengetahui informasi lebih lanjut terkait kasus ini.
Berita Terkait
-
5 Korban Tewas dalam Kebakaran di Pontianak Timur Ditemukan Terpisah
-
Merinding! Pemuda di Sanggau Gorok Leher Ayah Kandungnya dengan Parang
-
2 Anak Tewas dalam Kebakaran Hebat di Tanjung Raya Pontianak
-
Festival Budaya Melayu ke-13 di Kalimantan Barat Akan Diikuti Negara Tetangga
-
Pontianak Buka Sayembara Desain Logo Hari Jadi ke-253, Warga Diharap Berpartisipasi
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
Terkini
-
BRI Perluas Inklusi Keuangan Lewat Teras Kapal untuk Wilayah Pesisir
-
Bocah 10 Tahun Tewas Tenggelam saat Banjir Rob, Wali Kota Imbau Orang Tua Perketat Pengawasan
-
Poster Roadshow Pengobatan Alternatif di Pontianak Dipastikan Hoaks, Diskominfo Imbau Warga Waspada
-
Suami-Istri Tewas Setelah Sepeda Motor Tabrak Gorong-Gorong di Mentebah Kapuas Hulu
-
Bocah 10 Tahun yang Hilang Saat Banjir Rob di Pontianak Ditemukan Meninggal Dunia