SuaraKalbar.id - Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, menegaskan bahwa penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi pelaku UMKM akan tetap mempertimbangkan aspek kualifikasi dan kualitas usaha. Hal ini disampaikan dalam Dialog Interaktif bertajuk "Kemudahan Akses Pembiayaan KUR" di Pontianak, Kalimantan Barat, Senin.
“Kementerian UMKM bersama lembaga penyalur, termasuk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, menekankan aspek kualifikasi dan kualitas penyaluran, serta pembinaan terhadap penerima KUR,” ujar Maman. Ia menyoroti pentingnya pembinaan agar KUR benar-benar memberikan dampak positif.
Pemerintah, lanjut Maman, terus mendorong optimalisasi akses KUR dengan kebijakan pendukung, seperti subsidi bunga. Kebijakan ini memastikan KUR tidak hanya terserap maksimal tetapi juga tepat sasaran.
“KUR tidak hanya sekadar pemberian modal, tetapi harus didampingi agar usaha dapat berkembang,” tambahnya.
Baca Juga: Menteri UMKM Maman Abdurahman Ajak Siswa SMA Negeri 3 Pontianak Berwirausaha Sejak Dini
Maman optimistis target penyaluran KUR tahun ini dapat tercapai. Namun, ia mengingatkan pentingnya menjaga kualitas penyaluran dan mendorong peningkatan konsumsi belanja produk UMKM.
Dalam kesempatan tersebut, Maman juga menyoroti kebijakan penghapusan utang bagi petani dan nelayan sebagai upaya pemerintah mendukung UMKM. Kebijakan ini bertujuan memberikan stimulus bagi lembaga keuangan untuk lebih giat menyalurkan KUR.
“Ini menghapus para pelaku UMKM dari blacklist bank, sehingga mereka bisa mengakses kredit kembali,” katanya.
Lebih dari satu juta UMKM diharapkan mendapat manfaat dari kebijakan ini.
Maman juga mengingatkan pelaku usaha untuk disiplin dalam pengelolaan keuangan. Menurutnya, keberhasilan UMKM sangat bergantung pada manajemen keuangan yang baik.
Baca Juga: BRI Fellowship Journalism 2025 Diapresiasi Dewan Pers
“Banyak usaha mandek karena kurangnya pengelolaan keuangan yang baik,” tegasnya.
Sementara itu, Evi Sulistiawati, Social Entrepreneurship and Incubation Division Head PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, menambahkan bahwa BRI terus berkomitmen untuk menjadi kontributor kemajuan UMKM. Ia menyebutkan bahwa penyaluran KUR BRI tidak hanya meningkatkan keuntungan UMKM, tetapi juga mendorong mereka untuk mengakses pinjaman komersial dengan plafon lebih besar.
“KUR BRI terbukti mendorong UMKM berkembang hingga mampu mendapatkan pinjaman komersial,” kata Evi.
Berita Terkait
-
Cara Mengajukan Pinjaman BRIguna via BRImo
-
BRI Bagi-Bagi Diskon & Hadiah di Toys Kingdom! Cek Syaratnya di Sini!
-
Pendampingan YBM BRI, Pemulung Makassar Dilatih Kelola Sampah Jadi Cuan
-
Rawan Tak Tepat Sasaran, Kebijakan Hapus Buku Kredit UMKM Butuh Kajian Lagi
-
BRI Raih Penghargaan Internasional Berkat Transformasi Digital Melalui BRIAPI
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
-
Naik Tinggi Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
-
17 Gol Marselino Ferdinan: Kaki Kanan dan Kiri Gacor, Minus Sundulan
Terkini
-
Jual Pacar via MiChat, Pria di Singkawang Ditangkap Polisi
-
Polisi Tangkap Pemasok Daging Sapi Beku Ilegal di Pontianak
-
5 Kuliner Chinese Food Pontianak Wajib Coba: Dari Bakmi Legendaris Hingga Bubur Ikan Otentik
-
Hendak Tawuran, 7 Pelajar di Desa Kapur Diringkus Polisi
-
Pencuri Gudang Diringkus Polisi di Kubu Raya, Korban Rugi hingga Rp 150 Juta