SuaraKalbar.id - Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurahman, mengunjungi SMA Negeri 3 Pontianak pada Senin untuk memberikan motivasi dan inspirasi kepada para siswa tentang pentingnya berwirausaha sejak dini. Kunjungan ini juga menjadi momen berharga bagi Maman, yang kembali ke sekolah tempat ia pernah menimba ilmu.
"Saya bangga dapat kembali ke sekolah yang menjadi bagian penting dari perjalanan hidup saya di SMA 3 Pontianak ini, dan saya mengajak adik-adik untuk mulai belajar berwirausaha. Hari ini dalam kunjungan ke Kalimantan Barat, kampung halaman saya, adalah wujud tanggung jawab untuk mendengar aspirasi masyarakat setempat," ujar Maman.
Maman menjelaskan bahwa Kalimantan Barat adalah tujuan pertamanya sebelum mengunjungi daerah lain di Indonesia. Baginya, kampung halaman memiliki arti istimewa yang membuatnya ingin terus terhubung dengan masyarakat lokal, khususnya generasi muda.
"Ini adalah kampung halaman, tempat saya lahir dan besar. Saya ingin tetap terhubung dengan masyarakat dan memberikan inspirasi, terutama kepada generasi muda," tuturnya.
Dalam sambutannya di hadapan para siswa, Maman mendorong mereka untuk berpikir kreatif dan berani memulai usaha sejak muda. Ia menekankan bahwa kesuksesan dalam dunia wirausaha tidak ditentukan oleh latar belakang, melainkan oleh tekad dan keberanian untuk belajar dan mencoba.
"Masa depan wirausaha tidak memandang latar belakang, melainkan siapa yang punya tekad kuat untuk meraih mimpinya. Jadilah orang yang berani mengambil langkah pertama," katanya, penuh semangat.
Kepala SMA Negeri 3 Pontianak, Moh. Ikhwan, mengungkapkan rasa bangga atas kehadiran Maman, yang kini menduduki jabatan penting di pemerintahan. Ikhwan berharap kunjungan tersebut dapat memotivasi siswa untuk mengembangkan jiwa wirausaha dan mengejar cita-cita mereka.
"Kami merasa bangga karena kedatangan Bang Maman sebagai alumni pertama yang menjadi menteri. Semoga kehadiran beliau mampu memotivasi siswa, khususnya kelas 10 hingga 12, untuk terus berjuang meraih cita-cita mereka, termasuk dalam berwirausaha," ujar Ikhwan.
Lebih jauh, Ikhwan berharap agar Maman tetap memegang teguh nilai-nilai yang pernah dia pelajari di SMA Negeri 3 Pontianak. Kehadiran Maman dinilai membawa kebanggaan sekaligus inspirasi besar bagi para siswa.
Baca Juga: Manjakani Rilis Single Berlayar sebagai Pembuka Menuju Album Baru
Maman juga menekankan bahwa masa depan Indonesia terletak di tangan generasi muda yang inovatif dan berani berwirausaha. Dengan langkah kecil dan semangat besar, ia yakin para siswa bisa meraih masa depan yang gemilang.
Berita Terkait
-
Manjakani Rilis Single Berlayar sebagai Pembuka Menuju Album Baru
-
Anggota DPRD Singkawang Tersangka Kasus Pencabulan Anak Dijemput Paksa di Pontianak
-
24 Formasi CPNS Pemkot Pontianak Ini Tidak Ada Pelamar
-
33.074 Peserta Jepin Massal di Pontianak Pecahkan Rekor MURI
-
Viral Teknisi di Pontianak Tersengat Listrik hingga Tergantung di Tiang
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
BRI Perluas Inklusi Keuangan Lewat Teras Kapal untuk Wilayah Pesisir
-
Bocah 10 Tahun Tewas Tenggelam saat Banjir Rob, Wali Kota Imbau Orang Tua Perketat Pengawasan
-
Poster Roadshow Pengobatan Alternatif di Pontianak Dipastikan Hoaks, Diskominfo Imbau Warga Waspada
-
Suami-Istri Tewas Setelah Sepeda Motor Tabrak Gorong-Gorong di Mentebah Kapuas Hulu
-
Bocah 10 Tahun yang Hilang Saat Banjir Rob di Pontianak Ditemukan Meninggal Dunia