SuaraKalbar.id - Ibadah haji merupakan rukun Islam kelima yang wajib dilaksanakan sekali seumur hidup bagi setiap Muslim yang mampu secara fisik, finansial, dan mental.
Namun, mengingat kompleksitas manasik dan padatnya jadwal ibadah, tidak sedikit jamaah yang melakukan kesalahan teknis maupun fikih yang dapat mempengaruhi kesempurnaan haji mereka.
Artikel ini membahas kesalahan-kesalahan umum yang sering terjadi selama ibadah haji serta solusi dan cara pencegahannya.
1. Salah Niat
Salah satu kesalahan paling mendasar adalah kekeliruan dalam niat. Niat merupakan syarat sah ibadah, termasuk dalam ibadah haji yang terdiri dari tiga jenis: ifrad, tamattu’, dan qiran.
Kesalahan dalam melafalkan atau memahami niat jenis haji yang diambil dapat berakibat fatal pada keabsahan ibadah.
Solusi: Sebelum keberangkatan, pastikan jamaah memahami perbedaan ketiga jenis haji dan niatnya. Ikuti bimbingan manasik haji secara serius dan mintalah bantuan pembimbing haji untuk mengoreksi niat yang akan diucapkan.
Larangan ihram adalah sejumlah perbuatan yang diharamkan sejak seseorang berniat haji atau umrah dan mengenakan pakaian ihram.
Baca Juga: Wanita Haid Tetap Bisa Wukuf di Arafah, Ini Caranya!
Kesalahan yang sering terjadi termasuk memakai wangi-wangian, memotong kuku atau rambut, berburu, bahkan bercumbu dengan pasangan.
Solusi: Jamaah harus memahami dengan jelas apa saja larangan selama ihram. Hindari membawa barang-barang beraroma kuat, dan pastikan semua tindakan selama ihram berada dalam batas yang ditetapkan syariat. Konsultasikan kepada pembimbing manasik jika ragu.
3. Tidak Menjaga Kesabaran dan Etika Sesama Jamaah
Karena haji melibatkan jutaan orang dari berbagai negara dan latar belakang, kondisi seperti berdesakan, antrean panjang, dan fasilitas terbatas sering menimbulkan ketegangan.
Tidak sedikit jamaah yang tergoda untuk marah, mengumpat, atau bersikap egois.
Solusi: Perlu dipahami bahwa haji adalah ujian kesabaran. Perbanyak dzikir, istighfar, dan fokus pada tujuan spiritual. Ingat bahwa menjaga akhlak termasuk bagian dari kriteria haji mabrur.
Berita Terkait
-
Wanita Haid Tetap Bisa Wukuf di Arafah, Ini Caranya!
-
Tips Menabung Haji 5 Tahun Langsung Berangkat ke Tanah Suci
-
Lebih dari Sekadar Ibadah, Begini Masyarakat Kalbar Rayakan Keberkahan Haji dengan Tradisi Lokal
-
Keutamaan Malam Terakhir Ramadan dan Amalan Terbaik di Penghujung Bulan Suci
-
Tips Menjaga Konsistensi Ibadah Setelah Ramadan dan Pentingnya Puasa Syawal
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
Fee Based Income BRI Tumbuh dari Layanan AgenBRILink Inklusif
-
Rekomendasi Hampers Cangkir Pilihan Online
-
7 Fakta Grup Facebook Gay di Pontianak yang Bikin Heboh Netizen
-
Asal-usul Nama Pontianak dan Kisah Mistis di Baliknya
-
Mengenal Lebih Dekat Suku Dayak: Tradisi, Adat, dan Warisan Budaya Kalimantan Barat