4 Paslon di Bengkayang Lolos Pendaftaran, Siap Berlaga di Pilkada 2020

Empat bakal pasangan calon sudah mendaftar dan status diterima semua.

Husna Rahmayunita
Selasa, 08 September 2020 | 11:08 WIB
4 Paslon di Bengkayang Lolos Pendaftaran, Siap Berlaga di Pilkada 2020
Ketua KPU Kabupaten Bengkayang bersama komisioner saat memberi keterangan tentang pendaftaran bakal pasangan calon. (Antara/Wati)

SuaraKalbar.id - Sebanyak empat pasangan calon (paslon) mendaftarkan diri sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang di Pilkada 2020. Proses pendaftaran dilakukan pada 4-6 September 2020.

Hal itu disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkayang, Musa Jairani.

Musa mengatakan berkas keempat paslon dinyatakan lengkap sehingga berhak untuk melaju ke tahapan berikutnya.

"Empat bakal pasangan calon sudah mendaftar dan status diterima semua. Pendaftaran kita buka selama tiga hari sesuai dengan regulasi. Penutupan pendaftaran hingga pukul 00.00 WIB kemarin," ujar Musa kepada Antara, Selasa (8/9/2020).

Baca Juga:Ustad Dasad Latif: Niat Menteri Agama Baik, Tapi Tidak Sesuai Pancasila

Adapun empat bakal paslon yang mendaftar ke KPU Bengkayang terdiri dari pasangan Herman Ivo - Yohanes Pasti, Martinus - Carlos Dja'afara, Mok Fo Tjhiu yang lebih dikenal Andi Max - Aliong dan Sebastianus Darwis - Syamsul Rizal.

Musa menjelaskan dari bakal pasangan calon yang melakukan pendaftaran tidak ada yang belum lengkap persyaratan atau karena masalah lain seperti mundur dari ASN.

"Semua sudah lengkap, dan akan diverifikasi, setelah ada hasilnya akan disampaikan," terangnya.

Musa juga mengatakan selama pendaftaran bakal pasangan calon tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19 secara ketat.

"Protokol kesehatan diterapkan maksimal, dan tidak ada yang melanggarnya. Untuk verifikasi berkas syarat calon dilakukan sesuai jadwal 4-12 September 2020,"kata Musa.

Baca Juga:Wow, Bunga Mirip Sakura Mekar di Balikpapan

Empat kandidat ini akan siap bertarung dalam Pilkada Bengkayang 2020 masing-masing memiliki jargon politik yang berbeda-beda.

Pasangan Herman Ivo - Yohanes Pasti contohnya memiliki jargon "Ivo Pasti Menang". Pasangan tersebut diusung dua partai politik yakni Partai Demokrat dan PKB.

Sedangkan untuk pasangan Martinus - Carlos Dja'afara (MC) memiliki jargon Bangkit, Maju, Hebat. Mereka diusung PDIP dan Partai NasDem serta didukung tujuh partai lainnya, yaitu PPP, PAN, PKS, PKP, PSI, Berkarya, dan Gelora. Taglinenya Kerja Keras, Kerja Ikhlas, Kerja Tuntas.

Selanjutnya pasangan Mok Fo Tjhiu- Aliong yang diusung Partai Hanura dan Perindo. 

Terakhir adalah pasangan Darwis - Rizal diusung Partai Gerindra dan Golkar, dengan jargon SDM Unggul, Bengkayang Mantap.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini