Selain itu, mengenai kesiapan pemilihan kepada daerah (Pilkada) di tujuh kabupaten di Kalbar, Sultan Pontianak juga mengajak masyarakat untuk mendukung terciptanya pilkada yang damai dan aman.
Tidak lupa, Sultan Pontianak IX ini mengingatkan tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
![Aksi mahasiswa di Kalbar kembali turun ke jalan melakukan unjuk rasa tolak UU Ciptaker.[Suara.com/Eko Susanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/17/20278-aksi-mahasiswa-di-kalbar-kembali-turun-ke-jalan-melakukan-unjuk-rasa-tolak-uu-ciptakersuaracomek.jpg)
"Saya juga imbau kepada masyarakat, agar selalu menggunakan masker, menjaga kebersihan dan kesehatan," katanya.
Sementara itu, Wakapolda Kalbar Brigjen (Pol) Asep Safrudin yang turut hadir dalam kegiatan deklarasi cinta damai itu, juga mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pihak Kesultanan Pontianak.
Baca Juga:HUT Kota Pontianak ke-249 Tangguh Melawan Pandemi COVID-19
“Kita bersyukur dan apresiasi kepada pihak Kesultanan Pontianak, karena peduli dan bijak dalam menghadapi situasi terkini, karena peran para tokoh sangat berpengaruh dalam menciptakan kedamaian," katanya.
Dia juga menyebutkan, bahwa Polda Kalbar akan terus mengawal hak demokrasi setiap warga, salah satunya tentang penyampaian pendapat di muka umum.
"Kami juga tidak mentolerir jika ada oknum yang mencoba untuk menimbulkan keresahan di tengah masyarakat," katanya. (Antara)