Kali Kedua Ramadhan saat Pandemi, Walkot Edi Sebut Momen Uji Kesabaran

Dia mengatakan ketaatan beribadah menjadi bagian dari nilai kesabaran manusia..

Husna Rahmayunita
Rabu, 14 April 2021 | 11:57 WIB
Kali Kedua Ramadhan saat Pandemi, Walkot Edi Sebut Momen Uji Kesabaran
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono. (dok.suarakalbar.co.id)

SuaraKalbar.id - Tahun ini menjadi kali kedua umat muslim di Indonesia melewati Ramadhan di tengah pandemi COVID-19.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut Ramadhan kali ini sebagai momentum uji kesabaran.

Sebanya, gara-gara pandemi segala aspek kehidupan terdampak dan masih ada yang belum pulih.

"Hampir semua aspek kehidupan terdampak akibat pandemi, sehingga dengan berpuasa maka menjadi momentum dalam menguji kesabaran kita bersama," ujar Edi seperti dikutip dari Antara, Rabu (14/4/2021).

Baca Juga:Resep Kepala Baung Gulai Hijau & Rujak Tahu Selada, Cocok buat Menu Berbuka

Dia mengatakan ketaatan beribadah menjadi bagian dari nilai kesabaran manusia. Selain itu, kesabaran juga tidak terlepas dari bagaimana menghadapi musibah dari Tuhan seperti halnya pandemi COVID-19.

"Oleh sebab itu apabila kita bisa melewati dan bersabar menahan diri, semua akan dilewati dengan baik. Semoga pandemi ini segera berakhir dari muka Bumi ini," sambungnya.

Edi berharap, Ramadhan tahun ini menjadi bulan terbaik untuk beribadah dan di bulan penuh berkah ini pula menjadi momentum meningkatkan ketaatan dan ketakwaan kepada Allah SWT. 

Suasana pasar sore di Kampoeng Ramadhan Jogokariyan (KRJ) Ramadan 2021 atau 1442 H, yang tetap diselenggarkan. Ratusan stan dagangan makanan untuk berbuka puasa atau takjil sudah berderet rapi di sepanjang Jalan Jogokariyan pada Selasa (13/4/2021) sore. - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)
Suasana pasar sore di Kampoeng Ramadhan Jogokariyan (KRJ) Ramadan 2021 atau 1442 H, yang tetap diselenggarkan. Ratusan stan dagangan makanan untuk berbuka puasa atau takjil sudah berderet rapi di sepanjang Jalan Jogokariyan pada Selasa (13/4/2021) sore. - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

"Jika berbicara perihal muslim tentu berkaitan dengan ketaatan terhadap Al Qur'an dan hadits, sehingga bisa menciptakan kota yang aman dan tenteram serta damai. Warga saling toleransi dan gotong royong serta saling membantu," ungkapnya.

Sementara terkait dengan pelaksanaan ibadah di tengah pandemi,  Edi mengingatkan untuk tetap menaati protokol kesehatan secara ketat meski vaksinasi sudah berjalan. Ini dilakukanguna memutus penyebaran COVID-19.

Baca Juga:Ayo Berbuka Puasa dengan Kurma, Ini 5 Manfaatnya

"Kita semua harus terus berupaya taat dan patuh terhadap protokol kesehatan yakni menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan," pungkas Edi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini