SuaraKalbar.id - Gubernur Kalimantan Barat mengubah susunan jajaran dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar.
Ada sejumlah nama yang dilantik jadi kepala dinas, namun ada jabatan kadis yang dihapus dari jajaran Pemprov Kalbar.
Sutarmidji mengatakan, ini dilakukan sebagaimana peraturan nomenklatur dari pemerintah pusat.
Pelantikan pejabat tinggi pertama di lingkungan Pemprov Kalbar dilakukan Rabu (2/6/2021).
Baca Juga:Hari Pertama Tes Covid-19 di Keramaian, 5 orang Positif Covid-19
"Beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) mengalami perubahan sesuai peraturan pemerintah pusat," ujarnya seperti dikutip dari Antara.
"Pejabat yang dilantik tetap orang-orang itu, namun tugas pokok dan fungsinya sudah berubah sesuai nomenklatur yang ada," sambungnya.
Sementara itu salah satu jabatan yang dibubarkan yakni kepala dinas energi dan sumber daya mineral (ESDM).
"Ada beberapa dinas yang dibubarkan seperti dinas ESDM, karena ada industri jadi dimasukkan ke Disperindag," ungkapnya.
Atas perombakan ini, Sutarmidji meminta Dinas Tanaman Pangan, Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan bersinergi untuk menciptakan swasembada pangan di Kalbar.
Baca Juga:Siap-siap! Rumah Warga Kota Tangerang Mudik Didatangi dan Dites Covid-19
"Saya minta dinas-dinas bersinergi untuk menciptakan swasembada beras. Kalau sekarang hasil pertanian masih surplus kalau data itu akurat, kita bersyukur sehingga tidak bergantung dari daerah luar," tuturnya.
Selengkapnya berikut pejabat tinggi Pemprov Kalbar yang dilantik:
1. Sy. Kamaruzaman dilantik sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral.
2. Muhammad Munsif dilantik sebagai Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan
3. Florentinus Anum sebagai Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura
4. Heronimus Hero sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan
5. Linda Purnama dilantik Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Kalbar.