SuaraKalbar.id - Masih ada warung kopi buka di PPKM darurat Pontianak. Namun kebanyakan sudah tutup.
Pemberlalukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Pontianak resmi diberlakukan hari ini, Senin (12/7/2021).
Namun aktivitas warga sepanjang jalan Kota Baru Pontianak terpantau masih ramai.
Sejumlah warung kopi tampak tutup. Walau masih adapula warung kopi yang buka dan nekat melayani minum di tempat.
Baca Juga:Pemkot Medan Akan Beri Bantuan untuk Masyarakat Terdampak PPKM Darurat
Sejumlah ruas jalan, mulai dilakukan penutupan. Salah satunya di Jalan Ampera. Pukul 10.24 WIB, sejumlah petugas yang terdiri dari Polri dan TNI menutup pintu masuk Jalan Ampera yang berbatasan dengan Jalan Husen Hamzah.
Akses jalan yang menghubungkan Jalan Prof M Yamin, Kota Baru itu, tak dapat lagi dilalui masyarakat dari arah Pal V.
Namun sebaliknya, masyarakat dari Kota Baru masih diperbolehkan melintasi jalan ampera untuk menuju jalan Husen Hamzah.
Pantauan di lapangan, kebijakan itu pun sempat menuai aksi protes beberapa pengendara. Mereka masih nekat berbelok dengan alasan dekat.
Selain di Jalan Ampera, penutupan juga dilakukan di sejumlah ruas jalan Ahmad Yani. Tak terkecuali lampu merah simpang Pajak.
Baca Juga:Pengendara Motor dan Mobil yang Masuk Balikpapan Saat PPKM Wajib Tunjukan Antigen Negatif
Petugas memagari blokade penuh. Satu jalur dari arah Gusti Sulung Lanang. Di sana juga tersedia posko pengawasan.