Dewan Minta Pemuda Hentikan Aksi Balap Liar dan Manfaatkan Sirkuti Balap

Pasalnya aksi balap liar menjadi keresahan bagi masyarakat yang melintas.

Dinar Surya Oktarini
Selasa, 12 Oktober 2021 | 11:35 WIB
Dewan Minta Pemuda Hentikan Aksi Balap Liar dan Manfaatkan Sirkuti Balap
Sirkuit Balap Bengkayang. (Insidepontianak.com)

SuaraKalbar.id - Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang, Fransiskus mengatakan untuk para pemuda memanfaatkan fasilitas sirkuit yang sudah ada dan meminta untuk mengehentikan aksi balap liar yang meresahkan masyarakat. 

Dalam sepekan terakhir, aksi balap liar masih terjadi di Kota Bengkayang. Hingga membuat keresahan bagi pengguna jalan yang hendak melintas.

 Upaya penanganan dan teguran sudah dilakukan oleh pihak terkait. Namun, hal itu masih tak diindahkan oleh beberapa pemuda dan remaja bandel yang suka melakukan aksi balap liar tersebut.

Fransiskus menginginkan, aksi balap liat tersebut tak terjadi lagi kedepan. Dan dimbaunya para pemuda untuk memanfaatkan fasilitas sirkuit balap yang telah disediakan oleh pemerintah dan pihak kedua dan ketiga.

Baca Juga:Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Usulkan Sirkuit Sentul Bisa Jadi Tuan Rumah MotoGP dan F1

“Salah satunya Sirkuit Gasstrack Banyi Simpiyang di belakang Rumah Adat Ramin Bantang. Itu bisa dimanfaatkan untuk balapan secara sportif, mengasah kemampuan dan bakat yang terpendam,” katanya, Minggu (10/10/2021).

Dirinya berharap, para pemuda di Kabupaten Bengkayang agar selalu melakukan aktivitas positif dan dapat jeli memaksimalkan peluang usaha dan kerja. Terlebih berprestasi.

“Aksi-aksi yang merugikan diri sendiri dan orang lain supaya dihindari,”pesannya.

Ia juga berpesan kepada orangtua untuk selalu mengawasi dan mengarahkan setiap anak dilingkungan sekitar dan sepermainannya.

Diketahui, hingga kini Sat Samapta dan Sat Lantas Polres Bengkayang masih laksanakan patroli di sekitar Jalan Trans Rangkang, untuk antisipasi kegiatan balap liar.

Baca Juga:Pemerintah Batasi Penonton World Superbike di Mandalika 25 Ribu Orang, Wajib Vaksin Penuh

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini