SuaraKalbar.id - Kepala Dinas Pariwisata Lombok Tengah, H Lendek Jayadi di Praya, menuturkan kini rumah warga menjadi penginapan alternaif bagi penikmat MotoGP. Hal tersebut dikarenakan hotel dan home stay di sekitaran Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika telah penuh disewa para penonton.
"Hotel dan homestay di KEK Mandalika telah penuh. Jadi alternatif untuk penginapan itu adalah rumah warga yang layak huni," katanya Jumat (04/03/2022).
Kini rumah-rumah warga yang layak dijadikan penginapan diburu para penonton MotoGP.
"Informasi rumah warga di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) banyak dicari untuk dijadikan tempat penginapan oleh penonton MotoGP," kata Jayadi.
Baca Juga:Gubernur NTB Bantah ASN Wajib Beli Tiket MotoGP Mandalika, Sebut Pak Sekda Terlalu Bersemangat
Ia menuturkan, rumah warga yang di sewa tersebut tentunya rumah yang memiliki sarana dan prasarana seperti penginapan jenis homestay.
Selain rumah warga, beberapa penonton MotoGP Mandalika juga memilih alternatif akomodasi penginapan yakni dengan menyewa camping ground di KEK Mandalika.
"Dari 1.000 tenda camping ground yang telah disiapkan, baru 180 tenda yang telah di sewa. Artinya ini juga bisa menjadi alternatif bagi penonton untuk menginap," tuturnya.
Dirinya menjelaskan harga sewa baik hotel maupun penginapan pada ajang MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika tanggal 18-20 Maret tersebut memang cukup tinggi. Namun, pihaknya tidak bisa melakukan intervensi terhadap harga sewa hotel, karena semua hotel telah penuh dipesan.
"Kami berharap kepada pengelola hotel atau penginapan supaya memberikan kualitas pelayan baik bagi wisatawan, supaya mereka aman dan nyaman," tutupnya. ANTARA