Alfamart di Kecamatan Gambut Runtuh Rata dengan Tanah, Satu Karyawati Terjebak di Reruntuhan, Kepalanya Berdarah

Banyak yang terperangkap di bawah reruntuhan,

Bella
Senin, 18 April 2022 | 19:03 WIB
Alfamart di Kecamatan Gambut Runtuh Rata dengan Tanah, Satu Karyawati Terjebak di Reruntuhan, Kepalanya Berdarah
Tangkapan layar, kolase peristiwa runtuhnya alfamart di Kecamatan Gambut. (istimewa)

SuaraKalbar.id - Viral di media sosial, sebuah bangunan Alfamart runtuh hingga rata dengan tanah.

Dalam video yang diterima suara.com, diketahui peristiwa itu terjadi di Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin (18/4/2022) sore.

Akibat kejadian itu, seluruh bangunan minimarket roboh dan rata dengan tanah, sementara proses evakuasi tengah dilakukan oleh masyarakat dan pihak kepolisian setempat.

Tidak hanya itu, satu di antaranya bahkan terlihat dalam video tersebut terjebak di reruntuhan bangunan dengan luka berdarah di bagian kepala. Korban pun dievakuasi dari lokasi kejadian.

Baca Juga:Alfamart di Gambut Kalsel Roboh, Karyawati Terjepit Reruntuhan Bangunan

Dalam video tersebut, seorang pria terdengar mengatakan banyak yang masih terjebak dibawah puing-puing bangunan yang ambruk.

“Banyak yang terperangkap di bawah reruntuhan,’’ ucap pria itu.

Sebuah bangunan alfamart di Kecamatan Gambut runtuh hingga rata dengan tanah. (Istimewa)
Sebuah bangunan alfamart di Kecamatan Gambut runtuh hingga rata dengan tanah. (Istimewa)

Sementara itu, warga sekitar, Arief juga membenarkan kejadian di area lahan gambut itu.

“Nama kecamatannya Gambut...lahannya lahan Gambut,’’ terangnya.

Menurut Arief, ambruknya bangunan tersebut diduga karena konstruksi bangunan yang berada di atas lahan gambut.

Baca Juga:Jelang Lawan Liverpool, Bruno Fernandes Malah Alami Kecelakaan Tragis

“Benar alfamart ambruk di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar. Kemungkinan karena kontruksi bangunan” katanya.

Hal itupun telah dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Rifai saat dihubungi via WhatsApp, Senin (18/4).

“Anggota sedang di TKP (Tempat Kejadian Perkara), evakuasi,” katanya.

Namun belum dapat dipastikan apakah ada korban jiwa akibat kejadiaan tersebut serta jumlah kerugian yang dialami.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini