Kisah Sukses Bang Sam, Usaha Agar-agar Gulung Khas Lebaran di Kalimantan Barat, Hasilkan Cuan Hingga Ratusan Juta Rupiah

"Ini memang pas momen nya, kue ini kan khas untuk oleh-oleh lebaran, biasanya juga dihidangkan untuk para tamu pada perayaan idul fitri"

Bella
Kamis, 28 April 2022 | 21:09 WIB
Kisah Sukses Bang Sam, Usaha Agar-agar Gulung Khas Lebaran di Kalimantan Barat, Hasilkan Cuan Hingga Ratusan Juta Rupiah
Para kerabat bang Sam sedang sibuk memasukan agar-agar gulung kedalam kemasan yang siap diedarkan ke pembeli. Agar-agar gulung merupakan khas cemilan lebaran yang ada di Kalimantan Barat.[Suara.com/Diko Eno]

Bang Sam menjelaskan, makanan ini hanya terdapat di Kalimantan Barat saja. Meski[un ada, jelas proses dan cara pembuatannya sangat berbeda apalagi jika bercerita soal rasanya.

"Makanan ini kan cuma ada disini saja, di Kalimantan Barat. Saya rasa di tempat atau daerah di luar Kalbar ini gak ada, mungkin ada tapi berbeda lah proses pembuatannya,"jelas bang Sam.

Untuk bahan-bahan sendiri mudah sekali didapat. mulai dari gula hingga pasta, yang pastinya kudapan manis ini asli tanpa bahan pengawet.

"Bahan-bahannya pun mudah didapatkan, yang penting gula, agar-agar dan pasta. nah ini murni tanpa bahan pengawet,"ujarnya.

Baca Juga:Lezatnya Ngangenin, Ini 4 Kuliner Hits di Jalan Solo Dekat Artotel Suites Bianti Yogyakarta

Proses pembuatannya diakui bang Sam tidaklah mudah. Dia menjelaskan cara pertama yakni dengan menggulung agar-agar itu lalu bungkus dengan plastik bening, kemudian bungkus yang rapat lalu ikat bagian atas dan bawahnya seperti membungkus lontong.

Setelah adonan agar-agar gulung benar-benar kering sempurna baru bisa dibuka plastiknya atau dipotong-potong sesuai selera dan biarkan mengering kemudian simpan dalam toples rapat.

"Proses pembuatannya ini lumayan rumit, ciri khas agar-agar gulung ini kalau diiris itu ada kumparan bentuk isi dalamnya yang bergulung,apalagi ini buatnya secara manual bukan pakai mesin,jadi banyak orang heran gimana cara membuatnya,"ungkapnya.

Bang Sam juga bercerita, momen pembuatan agar-agar gulung tersebut ternyata 15 hari sebelum ramadan. Saat pembuatannya pun dilakukan pada malam hari. Setiap produksi, agar-agar gulung ini ludes terjual.

"Kita membuat ini memang setiap tahun, setiap 15 hari sebelum ramadan sudah buat, apalagi kita buat sampai 24 ribu batang, tergantung orderan juga, kadang lebih dari jumlah itu barang terjual habis,"Kita juga sekarang sudah pakai distributor jadi penjualannya hampir seluruh area Kalbar, ada juga yang datang membeli unutk jadi oleh-oleh,"jelasnya.

Baca Juga:Mencicipi Kuliner Tradisional khas Ramadhan di Arab Saudi

Bang Sam juga menjamin, agar-agar buatannya ini aman untuk dikonsumsi. Bahkan unutk ketahanan panganna sudah teruji terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

"Barang kita insya allah aman, untuk ketahanan pangan juga sudah kita dapat, apalagi produk kita ini sudah kita daftar ke BPOM, jadi insya alah amanlah,"tukasnya.


Kontributor: Diko Eno

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak