Tugboat Penarik Tongkang di Perairan Sungai Kapuas Terbakar, Anak Buah Kapal Kocar-kacir

Melihat kobaran api, Edi terkejut sehingga melompat dari kapal tugboat itu untuk menyelamatkan diri.

Bella
Senin, 23 Mei 2022 | 13:05 WIB
Tugboat Penarik Tongkang di Perairan Sungai Kapuas Terbakar, Anak Buah Kapal Kocar-kacir
Tugboat TB Sari Benua 10 terbakar saat bersandar di Perusahaan PT. Dock Muara Jungkat, Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, Senin (23/05/2022) Pagi. [Suara.com/Diko Eno]

SuaraKalbar.id - Sebuah Tugboat TB Sari Benua 10 bersandar di perusahaan PT. Dock Muara Jungkat, Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkaf, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat mendadak terbakar, Senin (23/05/2022) pagi.

Kejadian itu sontak mengejutkan para pekerja yang ada di kawasan perusahaan. 

Anak Buah Kapal (ABK), Edi mengatakan saat itu dirinya sedanga berada di dekat area kapal. Melihat kobaran api, Edi terkejut sehingga melompat dari kapal tugboat itu untuk menyelamatkan diri.

"Saya melihat asap, saya langsung cari selang air untuk memadamkan api," katanya.

Baca Juga:Daftar 10 Kabupaten dan Kota di NTT Rawan Kebakaran Hutan dan Lahan, Ada Tempat Tinggal Kamu?

Edi mengungkapkan dirinya tak sempat untuk menyelamatkan barang-barang yang berada di dalam kapal. Sebab, api semakin membesar seketika dirinya panik hingga memadamkam api dengan alat seadanya.

"Tidak ada yang bisa di selamatkan, di dalam itu ada elpiji juga, tidak berani masuk ke kapal," ungkapnya.

Sementara itu, HRD PT. Dock Muara Jungkat, Husein menjelaskan dugaan penyebab terjadinya kebakaran tersebut diduga akibat korsleting listrik.

"Dugaannya akibat korslet listrik," jelasnya.

TB Sari Benua 10 merupakan kapal milik perusahaan yang digunakan untuk mengasis kapal yang akan melakukan perbaikan di PT. Dok Muara Jungkat.

Baca Juga:20 Daerah di Nusa Tenggara Timur Dapat Peringatan Bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan

Beruntung, tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. Selang beberapa waktu, apipun berhasil dipadamkan dengan alat pemadam dari perusahaan itu.

"Hal seperti ini kan bukan kita punya mau, yang namanya musibah bisa datang dari kapanpun, mau gimana lagi sudah terjadi," pungkasnya.

Pihak kepolisian hingga kini masih melakukan olah kejadian tempat perkara di lokasi. Polisi juga masih mengumpulkan keterangan saksi serta memintai keterangan kapten dan ABK tugboat.


Kontributor: Diko Eno

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini