SuaraKalbar.id - Kepala Manggala Agni Kalimantan IX/Singkawang, Yuyu Wahyudin mengungkapkan, cuaca panas di Kota Singkawang menyebabkan lahan seluas 3,5 hektar di Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan, terbakar.
"Kebakaran lahan di Kelurahan Sedau sudah terjadi sejak Senin (23/5) hingga sekarang. Bahkan, hari ini (Selasa, red) juga terjadi kebakaran lahan di Kelurahan Bukit Batu, Kecamatan Singkawang Tengah," ungkap Yuyu Wahyudin, Selasa.
Yuyu mengungkapkan, lahan yang terbakar adalah merupakan milik masyarakat yang penyebab kebakaran masih belum diketahui.
"Luas lahan yang terbakar ada sekitar 3,5 hektar, namun lahan yang sudah berhasil dipadamkan baru seluas 0,3 hektar. Sehingga pada hari Selasa masih terus dilakukan pemadaman," katanya.
Baca Juga:Kuota Terisi Penuh, 1.150 Jamaah Haji Asal Kalbar Berangkat Juni Nanti
Dalam prooses pemadaman api, Manggala Agni dibantu anggota Polsek Singkawang Selatan.
"Tim melakukan pemadaman dengan menggunakan mesin pompa Max3 dengan pola dua, dikarenakan api lahan yang terbakar terhitung luas dan sumber air yang tersedia sangat minim," ungkapnya.
Menurutnya, saat ini, kondisi lahan yang terbakar masih ada di beberapa titik api yang besar.
"Sehingga usai melakukan pemadaman, tim harus melakukan pengecekan kondisi anggota dan sarana prasarana pemadaman dengan lengkap, kemudian tim melaporkan hasil kegiatan pemadaman ke Kantor Manggala Agni Kalimantan IX/Singkawang. Selanjutnya tim akan melakukan pemadaman lanjutan besok hari pada titik api selanjutnya," pungkas Yuyu.
Baca Juga:Kebakaran Hutan dan Lahan di Sumsel Meningkat Tahun Ini, 240 Hektar Lahan Terbakar