Bertahan di Era Digital, Ini Kisah Yen Yen Warga Pontianak Bisnis Sewa Buku Cerita Bergambar

Yen Yen ingin mempertahankan budaya literasi di era digital sekaligus melestarikan eksistensi cerita bergambar di tengah gempuran teknologi.

Bella
Jum'at, 10 Juni 2022 | 14:03 WIB
Bertahan di Era Digital, Ini Kisah Yen Yen Warga Pontianak Bisnis Sewa Buku Cerita Bergambar
Sentiani Novianti, saat merapikan ratusan komik di taman bacaan 88 Jalan Diponegoro, Pontianak, Kalimantan Barat. Ratusan ribu judul komik lokal maupun internasional masih eksis ditengah era digital.[Suara.com/Diko Eno]

Yen Yen tak hanya sendiri. Dia juga ditemani oleh asisten yang menjaga ratusan ribu komik itu. Dia bernama Sentiani Novianti. Setiap hari, Sentiani merapikan komik, disusun dan diatur untuk keperluan para pembaca.

"Sudah kurang lebih 1 tahun, kalau dulu memang ramai, banyak yang datang kesini, komik-komik seperti detektif conan, dan masih banyak lagi,"ucap

Harga yang ditawarkan untuk para pembaca yang menjadi langganan bervariasi. Mulaindari Rp 3500 hingga Rp 20 ribu.

"Sewanya dari Rp 3500 sampai Rp 20 ribu. Kalau untuk komik jangka waktunya 1 mingguan, kalau orang baru biasa 5 buku aja, kalau orang yang sudah lama langganan disini boleh diatas 5 buku,"tukasnya.

Baca Juga:Ulasan Buku Umar Bin Abdul Aziz, Sosok Pemimpin Zuhud dan Khalifah Cerdas

Kontributor: Diko Eno

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini