Sadis, Menantu di Alor Tebas Mertua Pakai Parang Hingga Meninggal Dunia

Atas bantuan masyarakat dan aparat desa serta Babinsa Pura-Alor bersama petugas dalam waktu 7 jam pencarian pelaku ditemukan di balik bebatuan dekat sumur tua

Bella
Rabu, 17 Agustus 2022 | 16:57 WIB
Sadis, Menantu di Alor Tebas Mertua Pakai Parang Hingga Meninggal Dunia
Ilustrasi penganiayaan. (Unsplash/Ari Spada)

SuaraKalbar.id - Seorang menantu di wilayah Solangbali, Kelurahan Pura, Kecamatan Pulau Pura, Kabupaten Alor, NTT tega membacok mertuanya sendiri hingga meninggal dunia.

Tominu Demangkai (31), pelaku pembacokan tersebut akhirnya berhasil ditangkap polisi setelah melarikan diri, Selasa (16/8/2022) tengah malam.

Tominu ditemukan di balik bebatuan dekat sumur tua di Kabupaten Alor.

“Atas bantuan masyarakat dan aparat desa serta Babinsa Pura-Alor bersama petugas dalam waktu 7 jam pencarian pelaku ditemukan di balik bebatuan dekat sumur tua,” kata Kasat Reskrim Polres Alor, Iptu Yames Jems Mbau, S.Sos, melansir digtara.com jejaring suara.com, Rabu (17/8/2022).

Baca Juga:Rebutan Kartu Program Keluarga Harapan, Suami di NTT Tega Tombak Istri Sendiri Hingga Sekarat

Sementara itu, Omri Lalang, korban pembacokan dinyatakan meninggal pada Selasa (16/8/2022) malam sekitar pukul 23.00 wita setelah sempat mendapatkan perawatan.

“Semalam korban meninggal dunia di RSUD Kalabahi, Kabupaten Alor,” tandas Kasat.

Korban yang mendapatkan luka akibat tebasan pelaku menggunakan parang mengalami luka menganga di kepala dan lengan. Karena mengalami luka parah dan banyaknya darah yang keluar maka nyawa korban tidak bisa lagi diselamatkan.

Terkait motif pembacokan itu sendiri hingga kini belum diketahui. Selama ini pelaku menumpang tinggal di rumah korban.

Pelaku juga tidak memiliki pekerjaan tetap dan memiliki kebiasaan mengkonsumsi alkohol. Diduga saat menganiaya mertuanya, pelaku dalam keadaan mabuk miras.

Baca Juga:Erick Thohir Pakai Baju Adat NTT Meskipun Keturunan Lampung dan Jabar Saat Hadiri Upacara HUT ke-77 RI, Kenapa?

“Motifnya masih didalami penyidik. Namun informasi dari istri korban (ibu mertua pelaku), pelaku tidak ada kerja tetap. Hampir setiap hari kerjanya hanya minum mabuk dengan teman-teman nya dan ribut di rumah dengan istrinya,” ujar mantan Kasat Reskrim Polres Alor.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini