SuaraKalbar.id - Tari Jonggan adalah salah satu warisan budaya yang tak ternilai dari Indonesia, khususnya berasal dari Kalimantan Barat. Tarian ini telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Kalimantan Barat selama berabad-abad.
Tari Jonggan memiliki akar dalam budaya Dayak yang kuat yang mendominasi Kalimantan Barat. Meskipun berakar dalam dua budaya ini, Tari Jonggan memiliki karakteristik yang unik dan berbeda dari tarian tradisional lainnya.
Konon, tarian ini telah ada sejak ratusan tahun yang lalu dan diperkirakan berasal dari upacara adat dan ritual keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat setempat.
Dalam bahasa Dayak, “jonggan” memiliki arti ‘joget” atau “menari”. Ini merujuk pada gerakan lembut dan anggun yang menjadi ciri khas tarian ini.
Baca Juga:Viral! Pagar Makam Kuburan di Pontianak Hilang Diduga Digondol Maling
Gerakan-gerakan dalam Tari Jonggan diketahui menggambarkan alam, kehidupan sehari-hari, serta aspek-aspek kehidupan spiritual dan kepercayaan lokal.
Tari Jonggan bukan hanya bentuk hiburan semata, tetapi juga sarana untuk menyampaikan pesan-pesan dan makna yang mendalam.
Tarian ini diketahuu memiliki sejumlah makna dan filosofi, yaitu:
1. Keharmonisan
Tari Jonggan menggambarkan keharmonisan antara manusia dan alam. Gerakan yang lembut dan anggun mencerminkan kehidupan sehari-hari masyarakat Kalimantan Barat yang erat kaitannya dengan alam dan lingkungannya.
Baca Juga:Mengenal Liang Teh, Minuman Herbal Kalimantan Barat yang Diminati Masyarakat
2. Pertunjukan Pesta
Tari Jonggan sering dipentaskan dalam berbagai perayaan, seperti pernikahan, festival, atau upacara adat. Ini menciptakan suasana meriah dan membantu merayakan momen-momen penting dalam kehidupan masyarakat.
3. Simbol Kecantikan
Kostum yang dipakai oleh penari wanita dalam Tari Jonggan adalah simbol kecantikan dan keanggunan. Mereka mengenakan pakaian tradisional Dayak yang khas dan hiasan yang memancarkan kentalnya suku Dayak.
4. Pemberian dan Penerimaan
Gerakan tarian yang memperlihatkan penari wanita membawa atau memberikan sesuatu kepada penari pria adalah simbol pemberian dan penerimaan dalam budaya Melayu. Ini menggambarkan kerjasama dan kebersamaan dalam masyarakat.
Demikian penjelasan singkat mengenai tari Jonggan khas Kalimantan Barat yang kental akan budaya Suku Dayak. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Maria