SuaraKalbar.id - Seorang balita berusia sekitar 4 tahun ditemukan meringkuk lemas di semak-semak tepatnya di belakang SPBU Jalan Tilik Riwut Km 8, Sampit, Kalimantan Tengah (Kalteng) pada Rabu (1/11/23).
Bayi tersebut kemudian diselamatkan oleh warga sekitar dan kini telah menjalani perawatan intensif di RSUD dr Murjani Sampit.
Belakangan, terdapat seorang ibu yang menduga bahwa bocah malang tersebut adalah anaknya yang hilang dua tahun lalu.
Tak asal menduga, ibu tersebut menunjukkan kemiripan tanda lahir yang ada pada bayi tersebut dengan anaknya yang hilang.
Baca Juga:Akun Instagram Celine Evangelista Diserang, Netizen Ramai Sebut 'Papa' dan '500 Juta'
"Ada salah seorang masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dari Kecamatan Telawang, beliau kehilangan anak saat umur 2 tahun dan anak itu sudah hilang selama 2 tahun," kata Wakil Bupati Irawati seperti dikutip kalbar.suara.com dari unggahan akun instagram Seputaranplk, Kamis.
Irawati sendiri telah menjadi saksi ketika ibu itu melihat tanda lahir pada bocah malang yang ditemukan di semak-semak tersebut.
Dirinya mengungkapkan bahwa terdapat kemiripan ciri-ciri tanda lahir di pantat bayi tersebut. Selain itu, ada pula foto anak dari ibu tersebut sebelum hilang dua tahun lalu.
"Namun kita belum bisa memastikan karena foto itu diambil saat anak masih segar sementara anak yang baru ditemukan ini mengalami gizi buruk," katanya pula.
Atas kejadian tersebut, Irawati menyarankan agat ibu tersebut melakukan tes DNA ketika kondisi kesehatan bocah yang ditemukan di semak-semak tersebut telah pulih.
Baca Juga:Mengenal Sosok Aklani: Kades Ini Viral Gegara Korupsi Ratusan Juta, Uangnya Buat Sewa LC
Diberitakan sebelumnya, seorang anak balita berusia sekitar 3-4 tahun ditemukan di semak-semak belakang SPBU Jalan Tjilik Riwut Km 8, Sampit, Kalimantan Tengah pada Rabu (1/11/23).
Saat ditemukan, anak malang tersebut berbaring menekuk tubuhnya di antara rerumputan dengan ekspresi sedih.
"Anak siapa Ya Allah. Kasiannya Ya Allah," ujar seorang perempuan dalam video viral yang beredar.
Anak itu ditemukan oleh warga dalam kondisi lemas dengan luka lecet di badannya dan diduga mengalami gizi buruk.
Warga selanjutanya membawa bayi itu ke Puskesmas Baamang 2. Namu anak tersebut harus dirujuk ke RSUD dr Murjani Sampit karena kondisinya yang memprihatinkan.