Kecelakaan Maut di Jalan Trans Kalimantan Ketapang, Pengemudi Tewas di Tempat Terjepit Kendaraan

Korban meninggal dunia di tempat akibat luka parah terjepit kabin kendaraan,

Bella
Jum'at, 14 Juni 2024 | 19:15 WIB
Kecelakaan Maut di Jalan Trans Kalimantan Ketapang, Pengemudi Tewas di Tempat Terjepit Kendaraan
Kendaraan mobil bak terbuka mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Trans Kalimantan kilometer 11, Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalbar, pada Kamis (13/6/2024) pukul 04.15 WIB. [Suara.com/Istimewa]

SuaraKalbar.id - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Trans Kalimantan, kilometer 11, Desa Semandang Kiri, Kecamatan Simpang Hulu, Ketapang, pada Kamis (13/06/2024) pukul 04.15 pagi. Insiden ini menelan korban jiwa, di mana pengemudi mobil bak terbuka, yang diketahui berinisial R, meninggal di lokasi kejadian.

Menurut keterangan Kasat Lantas Polres Ketapang, AKP Angga Pribadi, mobil Daihatsu Grandmax yang dikendarai R sedang melaju dari arah Tayan menuju Kota Ketapang.

Secara tiba-tiba, kendaraan tersebut keluar dari jalur dan masuk ke jalur berlawanan sebelum akhirnya menabrak beton pembatas jembatan. Akibat benturan keras, bagian depan mobil yang bermuatan daging beku tersebut mengalami kerusakan parah.

“Saudara R (sopir) meninggal dunia di tempat akibat luka parah terjepit kabin kendaraan, sedangkan kernet MS mengalami luka-luka, keduanya warga Kecamatan Matan Hilir Utara,” ujar AKP Angga.

Baca Juga:Mantan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Ketapang Divonis 5 Tahun Penjara Gegara Korupsi

Korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Simpang Hulu untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Unit Laka Lantas Satlantas Polres Ketapang segera tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan kendaraan guna mengidentifikasi kemungkinan adanya faktor teknis yang menyebabkan kecelakaan ini.

“Kecelakaan ini menjadi pembelajaran bagi para pengendara untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat berkendara, terutama di malam hari dan di jalan yang sepi,” kata AKP Angga.

Ia menekankan bahwa kecepatan tinggi dan kurangnya kewaspadaan sering menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan lalu lintas yang fatal.

Satuan Lalu Lintas Polres Ketapang juga mengimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan kondisi fisik dan kesehatan sebelum berkendara serta memastikan kendaraan dalam kondisi baik.

Baca Juga:Penyelidikan Kasus Korupsi Desa Sejahtera Tak Kunjung Jelas, Kejari Ketapang Bungkam

“Kami turut berduka cita atas kejadian ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan. Kami juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara, pastikan kondisi kendaraan dan kondisi tubuh fit saat berkendara dan selalu mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini