SuaraKalbar.id - Bulan Ramadan adalah momen istimewa bagi umat Muslim untuk meningkatkan ibadah dan memperbaiki diri.
Di bulan penuh berkah ini, umat Muslim terbiasa menjalankan shalat malam, membaca Al-Qur’an, berzikir, dan memperbanyak sedekah.
Namun, setelah Ramadan berakhir, banyak orang merasa kesulitan untuk mempertahankan semangat ibadah yang telah terbangun.
Menjaga konsistensi ibadah setelah Ramadan sangat penting agar kebaikan yang telah dibangun tidak luntur begitu saja.
Baca Juga:Jadwal Imsak Pontianak 29 Maret 2025 dan Hukum serta Tata Cara Zakat Fitrah
Dalam artikel ini, kita akan membahas cara mempertahankan kebiasaan baik setelah Ramadan, program ibadah yang bisa dilanjutkan, dan keutamaan puasa sunnah Syawal.
1. Cara Mempertahankan Kebiasaan Baik Setelah Ramadan
Setelah Ramadan berlalu, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan agar semangat beribadah tetap terjaga:
a. Tetapkan Niat yang Kuat
Niat adalah kunci utama dalam menjaga konsistensi ibadah.
Setelah Ramadan, perbaharui niat untuk tetap beribadah secara rutin, bukan karena kebiasaan semata, tetapi karena mengharap ridha Allah SWT.
Baca Juga:Aston Pontianak, EF dan Dompet Ummat Ajak Anak Yatim dan Dhuafa Berbagi Ceria di Bulan Ramadhan
Rasulullah ﷺ bersabda:
“Sesungguhnya amal itu tergantung pada niatnya...” (HR. Bukhari dan Muslim)