Polisi Imbau Warga Waspada Puting Beliung Usai Terjadi Kerusakan Rumah di Desa Kapur

Polsek Sungai Raya imbau warga Kubu Raya waspada puting beliung, usai kejadian di Desa Kapur. Kenali ciri-ciri cuaca ekstrem & laporkan ke pihak berwajib.

Bella
Selasa, 05 Agustus 2025 | 15:19 WIB
Polisi Imbau Warga Waspada Puting Beliung Usai Terjadi Kerusakan Rumah di Desa Kapur
Angin kencang yang melanda permukiman warga di Dusun Parit Bugis, Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya (Ist)

SuaraKalbar.id - Polsek Sungai Raya mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana angin puting beliung yang mulai terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.

Peringatan ini disampaikan menyusul insiden angin kencang yang melanda permukiman warga di Dusun Parit Bugis, Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya, pada Minggu (3/8/2025) sekitar pukul 18.44 WIB.

Peristiwa tersebut menyebabkan atap rumah milik seorang ibu rumah tangga bernama Togina (63) mengalami kerusakan cukup serius.

Kapolsek Sungai Raya, AKP Hariyanto, melalui Kasubsi Penmas Aiptu Ade, membenarkan insiden tersebut dan menjelaskan bahwa angin puting beliung merupakan gejala cuaca ekstrem yang bisa datang secara tiba-tiba, terutama pada masa peralihan musim.

Baca Juga:Angin Kencang Hantam Kubu Raya, Tiga Mobil Ringsek Tertimpa Atap

“Kami imbau warga, khususnya yang tinggal di daerah terbuka atau di kawasan yang rawan bencana, untuk selalu waspada terhadap perubahan cuaca. Puting beliung bisa datang secara mendadak, dan dampaknya sangat merusak,” ujar Ade, Selasa (5/8/2025).

Angin kencang yang melanda permukiman warga di Dusun Parit Bugis, Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya (Ist)
Angin kencang yang melanda permukiman warga di Dusun Parit Bugis, Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya (Ist)

Ciri-Ciri dan Penyebab Puting Beliung

Ade menuturkan, puting beliung biasanya muncul akibat terbentuknya awan cumulonimbus yang berkembang sangat cepat di tengah suhu permukaan tanah yang tinggi dan kelembapan udara yang cukup.

Awan jenis ini dikenal sebagai pemicu cuaca ekstrem seperti angin kencang, hujan lebat, hingga petir dalam waktu singkat.

“Kejadian seperti ini bukan yang pertama. Maka penting bagi masyarakat untuk selalu mengecek @bmkg_kalbar dan mengenali tanda-tandanya, seperti langit mendadak gelap, suhu udara terasa panas dan gerah, serta angin yang berputar tidak beraturan,” tambahnya.

Langkah-Langkah Antisipatif

Untuk mengurangi risiko kerusakan atau korban saat angin puting beliung terjadi, Polsek Sungai Raya menyampaikan sejumlah langkah antisipatif yang bisa diterapkan oleh warga, yaitu:

Baca Juga:Terlibat Jaringan Perdagangan Bayi ke Singapura, Wanita di Kubu Raya Diamankan Polisi

  • Segera masuk ke dalam rumah atau tempat aman jika cuaca mendadak berubah ekstrem.
  • Hindari berteduh di bawah pohon besar atau baliho, karena berpotensi tumbang saat angin kencang.
  • Periksa dan pastikan atap rumah terpasang kuat, terutama saat mendung pekat mulai terlihat.
  • Simpan barang berharga di tempat aman, agar mudah dijangkau saat terjadi evakuasi mendadak.

“Jika menemukan tanda-tanda angin puting beliung, segera laporkan ke aparat desa atau Bhabinkamtibmas setempat agar bisa segera direspons,” tegas Ade.

Warga Diajak Bangun Budaya Siaga Bencana

Polsek Sungai Raya juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling mengingatkan dan membangun budaya tanggap bencana, terutama di kawasan yang rentan terhadap angin kencang dan cuaca ekstrem lainnya.

Menurut pihak kepolisian, kesiapan masyarakat dalam menghadapi bencana bisa mengurangi risiko kerusakan dan korban jiwa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini