SuaraKalbar.id - Nasib baik tak pernah tahu kapan datangnya. Begitulah yang dialami oleh Ahen Bong alias Botak yang baru saja menemukan puluhan keping uang koin kuno bertuliskan VOC.
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Ampera, Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Kamis (24/9/2020).
Ahen Bong saat itu tengah membersihkan lahan kebun kelapa yang berada persis di belakang rumahnya.
Ia kemudian membakar sampah-sampah kayu yang ada di kebun miliknya tersebut.
Baca Juga: Orasi Budaya Garin Nugroho: 5 Paradoks Revolusi Industri Digital
Namun, tiba-tiba ia dibuat kaget, karena menemukan puluhan uang koin tergeletak di balik tumpukan ranting kayu.
"Saat itu saya sedang membersih kan lahan kebun kelapa. Pas saya membakar sampah terlihat tergeletak di tanah uwang logam tersebut,” ujar Ahen Bong kepada Suarakalbar.co.id (jaringan Suara.com).
Ia pun langsung mengecek uang tersebut dan menduga kalau itu koin kuno. Sebab, tampak tulisan Netherlend 1920 di permukaan uang logam.
Tak cukup sampai di situ, Ahen Bong mengira kalau puluhan keping koin kuno tersebut sengaja dikubur di dalam tanah oleh pemiliknya saat itu. Kini, uang tersebut masih disimpannya.
“Untuk puluhan uang logam kuno itu masih ada sama saya,” katanya.
Baca Juga: Legenda Sumur Tua Kota Lama Tak Pernah Kering di Musim Kemarau
Setali tiga uang, Kepala Desa Rantau Panjang Hasanan membenarkan ada warga nemukan puluhan uang koin kuno.
Ia pun menyebut, uang koin yang ditemukan Ahen Bong 1920 dan 1930 dan bertuliskan VOC atau pada masa Hindia Belanda.
Hasanan menceritakan setelah penemuan uang koin kuno tersebut, di lokasi lain di Kayong Utara juga ditemukan pecahan keramik kuno.
Pecahan keramik tersebut merupakan peninggalan zaman Dinasti Ching. Bila dilihat dari coraknya diperkirakan keluaran tahun 1636-1911.
Dengan adanya kejadian ini, ia pun berharap barang-barang kuno tersebut bisa dirawat dan dijadikan cagar budaya Kayong Utara.
“Saya berharap Pemda harus turut serta diinventarisir atau diamankan agar tidak pindah ketempat lain. Menurut saya itu bagian peninggalan sejarah atau bisa dijadikan cagar Budaya Kayong Utara,” tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kemarin Koar-koar, Mertua Pratama Arhan Mewek Usai Semen Padang Tak Main di Liga 2
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
- Resmi! Bek Liga Inggris 1,85 Meter Tiba di Indonesia Akhir Pekan Ini
- Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang Resmi Versi Pemerintah Mei 2025, Dapat Cuan dari HP!
- Lesti Kejora Dipolisikan karena Cover Lagu Yoni Dores, Ariel NOAH Pasang Badan: Kenapa Dipidanakan?
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik Mei 2025
-
Harga Emas Antam Hari Ini Rontok, Berapa per Gramnya?
-
Hasil Drawing Piala Dunia U-17: Timnas Indonesia U-17 Langsung Bertemu Brasil
-
Wacana Dana Parpol Naik 10 Kali Lipat, Wakil KPK Sebut Agar Tidak Ada Korupsi
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik 2025, Anti Aging Auto Bikin Glowing
Terkini
-
Petarung Muda Tewas Usai Bertanding di Begasak Vol II, Nyawa Rizal Tak Tertolong Sepekan Alami Koma
-
Ingin Haji Mabrur? Hindari 5 Hal Ini di Tanah Suci!
-
Raih Saldo DANA Gratis Rp355 Ribu Hari Ini, Klaim Dana Kaget Terbaru Sebelum Kehabisan!
-
Wanita Haid Tetap Bisa Wukuf di Arafah, Ini Caranya!
-
Raih Saldo DANA Gratis Rp678 Ribu Terbaru! Klaim Sekarang dari Kumpulan Link Dana Kaget Ini